Terutama bagi pendaki pemula, sebaiknya selain menyiapkan kondisi fisik yang prima serta perlengkapan hingga konsumsi memadai, pahami pula sederet pantangan jika hendak Gunung Merbabu.
Tak perlu berlama-lama lagi, apa sebenarnya pantangan yang dimaksud? simak daftarnya berikut ini.
1. Jangan Terpisah dari Rombongan
Pantangan pertama saat naik Gunung Merbabu adalah memisahkan diri dari rombongan. Usahakan tetap fokus dan jangan sampai tersesat.
Konon, ada sosok gadis penunggu Merbabu yang gemar mengajak pendaki untuk pergi bersamanya. Makhluk gaib ini digambarkan begitu cantik.
Jika sudah tergiur atas ajakannya, bukan tidak mungkin pendaki bakal tersesat hingga nyawanya terancam. Mengutip dari sebuah sumber, pernah ada seorang pendaki yang mengikuti Gadis Penunggu Merbabu
Pada akhirnya dia ditemukan tengah terlelap di pinggir jurang.
2. Larangan Pakai Baju Merah dan Hijau
Ada sebuah mitos yang beredar soal pantangan memakai baju merah dan hijau ketika naik Gunung Merbabu. Konon, di Puncang Kenteng Songo ada sebuah kerajaan gaib.
Selayaknya kerajaan, terdapat pasukan yang berseragam hijau maupun merah. Diyakini siapapun yang mengenakan pakaian warna serupa bakal diusir para pasukan.
Untuk menghindari kejadian tidak menyenangkan, disarankan pendaki tak memakai baju merah atau hijau.
3. Membuang Puntung Rokok yang Masih Menyala
Pantangan naik Gunung Merbabu satu ini tak ada kaitannya dengan mistis. Membuang puntung rokok yang masih menyala dapat memicu kebakaran .
Menurut Anggota Masyarakat Peduli Api Pangudi Nitising Dahana Harga Merbabu (MPA Pandhu) Getasan, Kabupaten Semarang Agus Surolawe , ada banyak sabana rumput di hutan Gunung Merbabu. Kondisi ini mudah sekali terbakar jika ada aktivitas yang menggunakan api.
Untuk itu lah, pendaki Gunung Merbabu dilarang membuang puntung rokok yang masih menyala demi keselamatan maupun kelestarian alam.
Editor : Ditya Arnanta