Terkait CCTV di lokasi, dia mengatakan saat kejadian dalam kondisi tidak menyala atau mati. Sementara itu Kasubsi penmas Polres Karanganyar Bripka Aditya Prima Sakti membenarkan kejadian pecah kaca tersebut. Saat ini, penyidik tengah melakukan penyidikan untuk mengungkap para pelaku.
Tim Inafis Polres Karanganyar tengah melakukan olah TKP di mobil milik dokter magang yang menjadi korban pecah kaca (Foto: iNewskaranganyar.id/Bramantyo)
"Kejadian itu sendiri terjadi pada Senin 13 Maret 2023 sekira pukul 08.00 WIB. Tempat kejadian di lokasi parkir. Selain mobil korban, di lokasi parkir sebelah selatan ada mobil pegawai puskesmas yang lain nya,"ungkap Sakti.
Ia mengatakan korban baru mengetahui bila mobil miliknya menjadi sasaran aksi pecah kaca selang 20 menit setelah korban berada di Puskesamas. Saat itu, sekira pukul 8.20 WIB, korban berniat mengambil laptop miliknya yang ada di mobil. Korban pun terkejut saat melihat kondisi kaca mobil miliknya sudah dalam keadaan pecah. Dan begitu dicek didalam mobil, seluruh barang miliknya yang ada didalam mobil lenyap.
"Selanjutnya korban memberi tahu kejadian yang menimpannya pada pegawai puskesmas lainnya.Atas kejadian tersebut korban megalami kerugian kurang lebih Rp.30.000.000,"ujarnya.***
Editor : Ditya Arnanta