KARANGANYAR, iNewskaranganyar.id - Dokter Magang Felicia Soraya di Puskesmas Kebakkramat, Karanganyar mengalami korban kejahatan modus pecah kaca mobil. Sejumlah barang berharganya yang ada di dalam kabin lantas raib seketika.
Kepala Puskesmas 1 Kebakkramat, Iwan Christiawan mengatakan mobil Honda HR-V warna merah Nopol AD-9195 GS milik dokter berusia 26 tahun itu dibobol pencuri saat sedang parkir di halaman Puskesmas Kebakkramat 1 Karanganyar. Pelaku memecahkan kaca mobil sebelah kiri.
Setelah berhasil memecahkan kaca mobil milik warga Kelurahan Tipes, Laweyan, Solo, yang baru magang beberapa bulan ini, pelaku membawa lari laptop, dompet berisi uang tunai, kartu ATM serta Ipad Pro.
"Korban ini baru beberapa bulan bekerja magang di puskesmas,"papar Iwan Christiawan pada wartawan, Selasa (14/3/2023).
Ia mengatakan, kemungkinan kawanan pelaku sudah mengamati mobil milik dokter magang tersebut. Pasalnya di lokasi kejadian, selain mobil HR-V milik korban, ada mobil lainnya yang juga terparkir dilokasi yang sama.
"Kemungkinan mobil Felicia sudah jadi target para pelaku. Soalnya di lokasi dimana mobil itu terparkir ada dua mobil lainnya. Setelah kejadian, korban langsung lapor ke polisi. Polisi sedang menelusuri jejak pelaku dengan menanyai para saksi," katanya.
Terkait CCTV di lokasi, dia mengatakan saat kejadian dalam kondisi tidak menyala atau mati. Sementara itu Kasubsi penmas Polres Karanganyar Bripka Aditya Prima Sakti membenarkan kejadian pecah kaca tersebut. Saat ini, penyidik tengah melakukan penyidikan untuk mengungkap para pelaku.
Tim Inafis Polres Karanganyar tengah melakukan olah TKP di mobil milik dokter magang yang menjadi korban pecah kaca (Foto: iNewskaranganyar.id/Bramantyo)
"Kejadian itu sendiri terjadi pada Senin 13 Maret 2023 sekira pukul 08.00 WIB. Tempat kejadian di lokasi parkir. Selain mobil korban, di lokasi parkir sebelah selatan ada mobil pegawai puskesmas yang lain nya,"ungkap Sakti.
Ia mengatakan korban baru mengetahui bila mobil miliknya menjadi sasaran aksi pecah kaca selang 20 menit setelah korban berada di Puskesamas. Saat itu, sekira pukul 8.20 WIB, korban berniat mengambil laptop miliknya yang ada di mobil. Korban pun terkejut saat melihat kondisi kaca mobil miliknya sudah dalam keadaan pecah. Dan begitu dicek didalam mobil, seluruh barang miliknya yang ada didalam mobil lenyap.
"Selanjutnya korban memberi tahu kejadian yang menimpannya pada pegawai puskesmas lainnya.Atas kejadian tersebut korban megalami kerugian kurang lebih Rp.30.000.000,"ujarnya.***
Editor : Ditya Arnanta