Konon jaman dahulu dilokasi tersebut ada tokoh spiritual yang sampai saat ini dikeramatkan masyarakat yakni Eyang Panembahan Kotjo Nagoro.
Bangunan petilasan seperti rumah joglo namun masyarakat menyebutnya sebagai sanggar ini berukuran 5 meter x 5 meter.
Dipintu masuk ada empat arca di depan dan di dalam altar ada tulisan“Eyang Panembahan Kotjo Nagoro”. Altar inilah tempat orang menjalani ritual bertapa.
Ada juga Sendang Muria, yang letaknya di sebelah timur Sendang Pengantin. Sendang Muria berbentuk air terjun yang dibawahnya ada kolam penampungan.
Selanjutnya ada juga gua Pringgosari berada di lereng yang dekat dengan jurang, dimana di dalam gua ada sebuah patung yang bernama Kebo Danu.
Ada juga Gua Pringgosepi yakni tempat bertapa untuk menyepi. Untuk masuk ke lokasi ini hanya satu orang saja, karena sempit dan di depannya merupakan sebuah jurang. Untuk masuk ke dalam gua juga harua menggunakan tali pengaman.
Kalangan spiritual Kejawen, Pringgondani dianggap sebagai salah satu pancer (pusat) lelaku atau belajar kesejatian hidup, serta menjadi tempat untuk perbaikan diri menuju hal yang lebih baik atas bantuan Yang Maha Hidup, Allah SWT. ***
Editor : Ditya Arnanta