KARANGANYAR, iNewskaranganyar.id - Polres Karanganyar menerjunkan 303 personel gabungan untuk pengamanan Hari Raya Natal dan Tahun Baru (nataru) dalam rangka Operasi Lilin Candi 2024/2025. Pengamanan dilakukan di sejumlah objek vital dan wisata, serta seluruh gereja di Kabupaten yang terletak di lereng Gunung Lawu.
Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold HY Kumotoy mengatakan pengamanan tempat ibadah dilakukan terhadap 95 gereja Kristen dan 53 gereja Katolik, serta pengamanan prioritas di 5 gereja yang dikunjungi jamaah terbanyak saat Misa malam Natal, yaitu Gereja Katolik Santo Pius X, Gereja Katolik Santo Stevanus, Gereja Katolik Santa Maria, Gereja Kristen Jawa (GKJ) Kismorejo, dan GKJ Cangakan.
"Empat titik pos pengamanan berada di Exit Tol Ngemplak, Exit Tol Kebakkramat, Terminal Tawangmangu, dan Gereja Santo Stephanus Jumapolo. Satu pos pelayanan terpadu kami siapkan di area Alun-alun Karanganyar,"papar AKBP Jerrold HY Kumotoy saat rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral kesiapan Operasi Lilin Candi 2024 dalam rangka pengamanan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, di Mapolres Karanganyar, Kamis (19/12/2024).
Jerrold mengungkap, pengamanan dilakukan di lima tempat wisata, empat stasiun, dan 13 tempat perbelanjaan. Selain itu, ada 21 pos pengamanan dan pos pelayanan, teridir dari satu pos terpadu dan 15 pos pengamanan dan lima pos pelayanan.
Ia mengatakan operasi akan digelar di seluruh wilayah Kabupaten Karanganyar selama 11 hari, mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.
Pihaknya juga telah menyiapkan sejumlah rencana untuk mengatasi kemacetan di Karanganyar saat libur nataru. Sejumlah personel akan dikerahkan untuk mengatasi ketertiban dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas) pada ruas jalan utama dan jalur alternatif, stasiun dan bandara serta imbauan penegakan hukum dan pencegahan terhadap segala bentuk tindak pidana juga dilakukan selama kegiatan operasi berlangsung.
Selain obyek vital dan lokasi wisata, pihaknya juga memprioritaskan pengamanan keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas) pada ruas jalan utama dan jalur alternatif, stasiun dan bandara serta imbauan penegakan hukum dan pencegahan terhadap segala bentuk tindak pidana juga dilakukan selama kegiatan operasi berlangsung.
"Dan instansi terkait seperti Dishub, Dinkes, Satpol PP serta Senkom juga menerjunkan 84 personel," papar Jerrold.
Ditambahkan, kesiapan pengamanan Nataru ini selaras dengan implementasi dari arahan Presiden Prabowo Subianto.
"Operasi ini mengedepankan kegiatan preventif didukung kegiatan preemtif dan penegakan hukum serta serta kehumasan agar masyarakat dapat menjalankan ibadah Natal dan menyambut pergantian tahun baru dengan nyaman dan tenang, " ungkapnya. ***
Editor : Ditya Arnanta