"Kita (REI) menginisiasi database properti digital yang bisa diakses masyarakat. Ini penting, karena data menjadi tolak ukur dan bahan analisis dalam membahas kendala di lapangan," ungkap dia.
"Terpenting saya mendorong sinergi bersama dan merealisasikan kerjasama antara developer besar nasional dan developer daerah," harapnya.
Joko yang juga Ketua Yayasan Ikatan Keluarga Alumni (IKA UNS) juga memegang kuat nasehat kedua orangtuanya untuk tidak takut berbuat baik. Untuk itu dia meyakini bahwa langkah dan ikhtiar untuk maju sebagai Ketua Umum REI adalah suatu kebaikan. Terlebih REI merupakan organisasi perusahaan properti tertua dan terbesar.
"Dengan tulus dan ikhlas, saya mengabdikan diri untuk REI. Pesan orangtua saya, jangan takut berbuat baik, di antaranya di REI," terang dia.***
Editor : Ditya Arnanta