get app
inews
Aa Text
Read Next : Mesin Politik Kembali Dihidupkan, Tani Merdeka Menargetkan Kemenangan Rober-Adhe & Luthfi Taj Yasin

Juliyatmono Dinilai Terburu-Buru saat Pimpin Upacara Harkitnas, Hanya 30 Menit

Kamis, 25 Mei 2023 | 10:56 WIB
header img
Upacara Harkitnas tersingkat dipimpin Bupati Karanganyar Juliyatmono (Foto: iNewskaranganyar.id/Bramantyo)

KARANGANYAR, iNewskaranganyar.id - Upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional memang sudah berlalu. Namun jalannya upacara yang dipimpin langsung Bupati Karanganyar Juliyatmono masih menjadi perbincangan.

Pasalnya jalannya upacara itu sendiri tergolong paling cepat. Tak hanya di Karanganyar, tapi bisa tercepat di Indonesia. Dimana, jalannya upacara hanya berlangsung singkat, yakni hanya 30 menit.

Cepatnya jalannya upacara yang di gelar di halaman Kantor Bupati itu tak sebanding dengan waktu menunggu upacara dimulai. 

Itulah yang membuat kesal para Pegawai Negeri Sipil (PNS) dilingkungan Sekertaris Daerah (Sekda) Karanganyar.


Perserta diminta membaca sambutan di Handphone masing-masing (Foto: iNewskaranganyar.id/Bramantyo)

 

Padahal dalam upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke 115 itu dihadiri Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumonto, Dandim 0727, Kasi Pidum Kejaksaan Negeri Karanganyar.

Dari rekaman video yang beredar, awalnya jalannya upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional berjalan biasa.

Tata cara upacara itupun diikuti. Dimana Bupati Juliyatmono selaku instruktur Upacara naik keatas podium di tengah halaman Sekda Karanganyar.

Namun saat hendak membacakan sambutan, Bupati pun meminta agar sambutan di baca sendiri-sendiri di Handphone para perserta sendiri-semdiri.

Termasuk jalanya doa itupun dipersingkat. Kemudian, Bupati pun meninggalkan halaman menuju ruang kerjanya sendiri.

"Upacara kebangkitan nasional di sekda tersingkat. 30 menit. Sambutan diminta baca sendiri di HP, doa dipersingkat," ujar salah satu PNS yang enggan namannya di sebut, Kamis (25/5/2023).

Reaksi senada itupun diungkapkan PNS lainnya yang mengomentari jalannya upacara Hari Kebangkitan Nasional tersingkat hanya 30 menit.

Sebelum mengakhiri jalannya upacara Bupati Karanganyar Juliyatmono mengatakan tingginya kepercayaan dunia kepada Indonesia menjadi momentum untuk mengimplementasikan semangat kebangkitan nasional dalam menyambut era pascapandemi COVID-19 sekaligus perjalanan menuju Indoensia Emas 2045.

Mengutip perkataan dr. Soetomo “Generasi yang mau berjuang untuk kemandirian bangsanya adalah generasi yang mencintai generasi penerusnya dan mencintai tanah airnya”.

"Dengan semangat yang sama pula, kami mengajak seluruh komponen bangsa untuk terus mempertahankan bara api semangat kebangkitan nasional sembari merapatkan barisan perjuangan dengan menunjukkan kerja keras, kerja cerdas, juga kerja bersama demi kemandirian dan kemajuan bangsa yang berkelanjutan,"ujarnya. ***

Editor : Ditya Arnanta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut