JAKARTA, iNewskaranganyar.id - Bulan penuh barokah serta ampunan telah tiba. Umat muslim di wajibkan untuk berpuasa di siang hari. Sedangkan malam harinya, di sunnahkan untuk mengerjakan sholat Tarawih sehabis sholat wajib yaitu sholat Isya.
Bacaan doa setelah sholat tarawih 4 rakaat menarik untuk dikulik. Salah satu ibadah sunnah yang dinanti di bulan mulia itu adalah sholat tarawih. Sholat tarawih juga bisa berjamaah di masjid atau mushola. Pahalanya tentu akan lebih banyak daripada sendirian di rumah.
Sholat tarawih dikerjakan setelah Sholat Isya. Adapun sholat tarawih bisa dilakukan 2 rakaat maupun langsung 4 rakaat. Hal itu tergantung imam yang diikuti.
Berikut bacaan doa setelah sholat tarawih 4 rakaat, seperti yang dilansir iNewskaranganyar.id dari Okezone:
اَللّٰهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌ كَرِيْم تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنَّا يَاكَرِيْم
Allohumma Innaka Afuwwun Kariim Tukhibbul Afwa Fa'fuanni
Artinya: Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf yang menyukai permintaan maaf, maafkanlah aku yang Maha Mulia.
Atau bisa menggunakan doa ini yang biasanya dilakukan setelah selesai dua salam pada rakaat terakhir
اَللّٰهُمَّ إِنَّا نَسْئَلُكَ رِضَاكَ وَالْجَنَّةَ وَنَعُوْذُبِكَ مِنْ سَخَطِكَ وَالنَّارِ
Allohumma inna Nas'aluka Ridhoka wal Jannah wa Na'udzhubika min Sakhotika wannaar
Artinya: Ya Allah, sesungguhnya kami memohon keridhoan-Mu dan surga, dan kami berlindung dari murka-Mu dan siksa neraka.
Tata cara sholat tarawih:
1. Niat. Cukup diungkapkan dalam hati.
2. Takbiratul ihram yaitu bertakbir sebagaimana sholat biasa.
أللهُ أَكْبَرْ
Allahuakbar.
Ketika takbir sunnah mengangkat kedua tangan. Bagi laki-laki dengan cara posisi tangan berada di atas pundak, jari-jari agak direnggangkan, ujung jari-jari diluruskan dengan daun telinga bagian atas dan condong ke arah kiblat.
3. Membaca doa iftitah.
اللهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ كَثِيرًا، وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا
Artinya: "Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Maha Suci Allah, baik waktu pagi dan petang." (HR Muslim 2/99)
4. Kemudian membaca Surat Al Fatihah.
بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ . الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ . الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيم . مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ . إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ . اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ . صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ
Bismillahir rahmaa nirrahiim. Alhamdu lilla hi rabbil 'alamiin. Ar rahmaanirrahiim. Maaliki yaumiddiin. Iyyaaka na'budu wa iyyaaka nasta'iin. Ihdinash shiraathal mustaqiim. Shiraathal ladziina an'amta 'alaihim ghairil maghduubi 'alaihim waladh-dhaalliin.
Artinya: "Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam, yang maha pengasih, maha penyayang, pemilik hari pembalasan. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya, bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat."
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait
