Yang menarik, kata gubernur Jawa Tengah itu, saat mereka hendak beristirahat di tepat tidur susun. Dia melihat ada yang wakil kepala daerah di tempat tidur bagian atas, sedangkan bupatinya berada di bawah.
"Atau sebaliknya, di atasnya bupati, di bawahnya gubernur. Tadi saya dapat di bawah. Di atas saya enggak tahu, berpindah orangnya, merasa tidak enak, padahal saya enggak ada masalah," jelas Ganjar sambil tertawa.
Sementara itu, Bobby merasa mendapat keseruan baru selama tidur di bangsal Sekolah Partai.
"Seru yang pasti, enak, semua mendengarkan apa yang selama ini belum pernah didengar sesama kepala daerah, mulai dari seni mendengkur, kami dengarkan sama-sama," kata Bobby.
Menantu Presiden Joko Widodo itu juga menyampaikan banyak pengalaman baru dari cerita para kepala dan wakil kepala daerah.
"Sebagiadaerahnya masing-masing, ide-ide, masukan semua kami diskusikan, tetapi tetap istirahat," urai Bobby.
Hevearita Gunaryanti Rahayu menambahkan dirinya banyak berdiskusi sebelum tidur dengan kepala dan wakil kepala daerah perempuan PDIP. Mereka bahkan bertukar cerita sampai pukul 01.00 WIB.
"Bisa berbagi pengalaman," kata Ita, sapaan akrab sang wakil wali kota Semarang.
Dia juga merasakan bangsal yang ditidurinya tergolong nyaman sehingga tidak mengganggu para kepala dan wakil kepala daerah beristirahat.
"Tempatnya enak, jadi, bisa langsung tidur. Walaupun bareng, tetapi sangat nikmat sekali," katanya.
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait