Tak hanya Ketua DPRD Karanganyar, PJ Bupati Timotius Suryadi ini pun mengenakan busana seperti Sultan Agung.
Tak heran bila PJ Bupati Karanganyar Timotius Suryadi mengatakan bila hari ini semua mimpi masyarakat terwujud semua.
Ogoh ogoh warnai pawai Karnaval Karanganyar (Foto: iNewskaranganyar. id/Bramantyo)
“Hari ini seluruh warga bergembira bersama. Hari ini kita juga sama-sama melihat bagaimana semua cita-citanya terkabul. Yang mau jadi dokter ada, tentara ada, polisi juga. Dan saya sendiri hari ini menjadi Sultan Agung,” ujar Timotius saat melepas perserta pawai karnaval pembangunan.
Sementara itu jalannya pawai Karnaval pembangunan disambut antusias warga masyarakat. Mereka rela berpanas-panas ria agar bisa melihat ogoh-ogoh khas Bali, Burung Garuda, miniatur pesawat dan masih banyak lagi.
Jalannya pawai karnaval pembangunan ini diawali iring-irungan pasukan pembawa bendera merah putih berada di barisan depan, kemudian disusul iring-iringan Pj Bupati Karanganyar Timotius Suryadi dan jajaran pimpinan Forkopimda dengan menaiki bendi.
Kepala Kesbangpolinnas, Dirut RSUD hingga pejabat Karanganyar lainnya rela berpanas ria ikut pawai Karnaval pembangunan (Foto: iNewskaranganyar. id/Bramantyo)
Dibelakang rombongan Muspida, Polres Karanganyar inipun tak mau ketinggalan menampilkan sragam yang kerap dikenakan para personil. diantaranya seragam untuk menghadapi aksi unjuk rasa hingga pasukan berkuda.
Selain atraksi budaya juga ada pawai pembangunan. Kendaraan mobil dan truk dimodifikasi dengan aneka miniatur candi, pendapa, tank tentara hingga pesawat.
Perusahaan Umum Daerah (Perusda) Aneka Usaha, tak mau ketinggalan. Di pimpin langsung Direktur Utama Aneka Usaha Samidi yang berpakaian suku Dayak, juga menampilkan mobil hias yang dibentuk Burung Garuda.
Uniknya burung tersebut dibentuk dari aneka sayuran seperti daun bawang, tomat, sawi hingga terong. Bahkan perusahaan yang mengelola kolam renang dan edupark ini juga menampilkan miniatut pesawat Lawu Air.
Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perusda) Aneka Usaha, Samidi sebut pihaknya mengambil tema budaya nusantara dalam pawai pembangunan kali ini.
"Kita juga tampilkan busana adat khas Indonesia," pungkasnya. ***
Editor : Ditya Arnanta