Setelah dilakukan pemilihan, dilanjutkan dengan perhitungan suara. Sejak kotak suara dibuka, nama Bagus Selo melesat meninggalkan Sumarno. Hingga akhirnya Bagus Selo berhasil mengungguli Sumarno.
Usai terpilih sebagai Ketua Koni, Bagus Selo mengatakan dirinya secara bertahap akan memperbaiki olahraga.
Langkah awal yang akan dilakukannya yakni merampingkan struktur organisasi yang terlalu besar. Menurut Bagus Selo, organisasi yang terlalu besar, mengakibatkan kinerja tidak maksimal.
“Kami akan melakukan perampingan organisasi. Kami juga akan merekrut pengurus yang memiliki komitmen untuk mengembangkan olahraga di Karanganyar,” papar Bagus Selo, usai Musorkab.
Bagus Selo menilai pembinaan olahraga di Karanganyar selama ini kurang maksimal. Mengenai anggaran yang selama ini menjadi keluhan, Bagus Selo, berjanji akan memberikan tambahan anggaran melalui APBD. Anggaran menjadi hal mutlak untuk menjalankan sebuah organisasi, terutama KONI.
“Tambahan anggaran akan kita berikan, dengan catatan, harus diikuti dengan peningkatan prestasi,” kata dia.
Mantan Ketua KONI, Sumarno dalam laporan pertanggungjawabannya, menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat, karena belum dapat memberikan prestasi olahraga yang terbaik kepada Karanganyar.
“Kami berharap di bawah kepengurusan baru, prestasi olahraga Karanganyar semakin baik,” katanya.
Dia menyampaikan Kabupaten Karanganyar berhasil memboyong 55 medali di ajang Porprov Jawa Tengah XVI 2023.
Sumarno, mengatakan Kabupaten Karanganyar menduduki peringkat ke-23 di Porprov Jateng XVI 2023 dengan perolehan delapan medali emas, 15 perak dan 32 perunggu. Peringkat ini membaik dibandingkan Porprov Jateng 2018.***
Editor : Ditya Arnanta