Berbeda dengan pemandian air panas pada umumnya yang berbau belerang dan sangat menyengat, air di Danau Linting ini sama sekali tidak berbau belerang. Adapun cerita mistis terkait dengan keberadaan makhluk tak kasat mata yang konon ada di kawasan Danau Linting, yang menyebabkan beberapa pengunjung hilang saat berenang dan baru ketemu beberapa hari selanjutnya.
Namun, jika kita melihat sisi ilmiah mengapa mayat menjadi terapung di air itu setelah beberapa hari tenggelam, hal itu disebabkan oleh prinsip udara. Jika dilihat dari beberapa sumber, proses pembusukan kuman, atau bakteri di dalam tubuh dapat menghasilkan banyaknya udara.
Sehingga, tubuh yang semula berada di dalam air lambat laun akan naik ke permukaan air. Penjelasan ilmiah tersebut bukan dalam kerangka menegasikan nilai yang selama ini berkembang, penjelasan tersebut hanya menjadi perspektif lain dari sebuah cerita.***
Editor : Ditya Arnanta