Masuki Tahun Politik, Senkom Mitra Polri Tetap Komitmen Jaga Ketertiban Masyarakat

KARANGANYAR, iNewskaranganyar.id - Memasuki tahun politik Organisasi Sentra Komunikasi (Senkom) Mitra Polri tetap pada komitmennya untuk membantu tugas Kepolisian menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), khusunya di Karanganyar.

Ketua Umum Senkom Mitra Polri Katno Hadi mengatakan meski telah memasuki tahun politik, untuk saat ini Senkom Mitra Polri belum mau berbicara masalah dukung mendukung. Ia memastikan bila saatnya tiba, pihaknya mempersilahkan pada anggota Senkom Mitra Polri untuk membebaskan anggotanya untuk memberikan dukungan terhadap aspirasi pilihannya.

Baca Juga

Hadiri Upacara HUT RI di IKN, Ketua Ketua Senkom Mitra Polri Gelorakan Kesiapan Kawal Pilkada 2024

"Saat ini sikap Senkom Mitra Polri tetap membantu tugas dari Kepolisian dalam menjaga Kamtibmas. Bila saatnya tiba, saya persilahkan pada semua anggota untuk memberikan dukungan terhadap aspirasi pilihannya,” ucap Katno Hadi usai pelantikan Pelantikan pengurus Sentra Komunikasi (Senkom) Mitra Polri Karanganyar  masa bakti 2023 - 2028 bertempat di Pendopo RM Said Rumah Dinas Bupati Karanganyar, Senin (2/10/2023). 

Ia mengataan, peran Senkom sebagai Mitra Polri untuk partisipasi menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat. Termasuk dalam soal kebencanaan, Senkom Mitra Polri turut juga ikut berperan aktif membantu dan mengkomunikasikan sehingga penanganan dapat berlangsung cepat dan tepat. 

Ketua Umum Senkom Mitra Polri Katno Hadi sampaikan, saat ini jumlah anggota Senkom Karanganyar ada sekitar 1.200-an dan tersebar di 17 Kecamatan yang ada di Karanganyar. Bahkan anggota Senkom Karanganyar terbanyak di Indonesia dibandingkan wilayah lainnya  daerah kabupaten/kota lainnya.

"Senkom di Karanganyar anggotannya terbanyak dibanding wilayah lainnya. Senkom Karanganyar juga  selalu berinovatif, dan aktif di berbagai kegiatan kemasyarakatan dan kemanusiaan," terangnya. 

Termasuk juga keberadaan anggota Senkom wanita yang pertama kali dibentuk di wilayah Karanganyar dan menjadi percontohan di wilayah lainnya. Di Indonesia sekarang sudah banyak Senkom wanita dan diawali di Karanganyar.

"Keberadaan Senkom wanita sangat dibutuhkan, ketika terjadi bencana bisa membantu di lokasi. Kan ada wanita, laki-laki, anak-anak. Ya mungkin yang wanita butuh ke toilet, yang mengantar sesama wanita," lanjutnya. 

Editor : Ditya Arnanta