Langkah ketiga, ungkap Iptu anggoro, yaitu memasang spanduk himbauan dan pengalihan arus lalu lintas di beberapa titik yang dimulai dari Simpang lima Bejen, simpang empat Papahan, simpang tiga 413, simpang tiga Sroyo, simpang empat Kebakkramat, simpang tiga jembatan Grompol.
"Sudah kita laksanakan pemasang MMT dan himbauan, untuk kendaraan roda besar kendaraan sumbu tiga keatas untuk melintasi ring road dan masuk tol,"jelasnya.
Ia mengatakan, bila arus lalu lintas disekitar jurug sudah terpantau padat, maka arus lalu lintas dari arah timur di bawah Fly Over ini pun langsung dialihkan
menuju kearah Kebakkramat. "Karena jembatan di tutup akan dilaksanakan pengalihan-pengalihan di bawah fly over untuk mengurangi kepadatan di jembatan,"terangnya.
Evaluasi rekayasa lalu lintas akan terus dilakukan pihaknya. Selama penutupan arus kendaraan menyusul perbaikan jembatan Jurug B, pihaknya akan selalu berkoordinasi dengan pihak Satlantas dan Dishub Solo. Koordinasi ini perlu dilakukan agar ada persamaan persepsi.
Editor : Ditya Arnanta