Dari penelusuran metafisika MNC Portal, diduga sang makhluk tak kasat mata yang menyerupai raksasa ini adalah penunggu candi. Dia kerap kali menampakkan diri atau mengganggu orang-orang yang memiliki tujuan negatif kepada situs peninggalan Mataram Kuno era Mpu Sindok ini.
Pamong Budaya Ahli Muda Museum Singhasari, Yossi Indra Hardyanto membenarkan hal tersebut. Hal ini pula yang menjadikan alasan mengapa batuan itu akhirnya segera diamankan pihaknya untuk dibawa ke Museum Singhasari Malang.
Pasalnya, warga menganggap hal itu begitu mengganggu aktivitas warga saat dini hari menjelang waktu subuh tiba.
"Di dekat rumah itu ada tukang sayur yang beraktivitasnya belanjanya mulai dari jam 3 pagi. Nah dia itu sering ditampakkan makhluk ini. Tapi enggak cuma satu orang saja yang cerita, tapi ada beberapa orang sama ceritanya," ujar Yossi Indra, ditemui di Museum Singhasari, Malang.
Ia menjelaskan, sosok yang menampakkan diri seperti orang tinggi besar lebih dua meter lebih dengan posisi duduk di atas batu bersila. Mengingat ada desakan warga sekitar situs untuk dipindahkan maka pihaknya mengambil langkah cepat dengan mengambil dan mengamankan sementara di Museum Singhasari.
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait