Rajamala dikenal tiada tanding dan disimbolkan sebagai kekuatan untuk menolak bala atau aura negatif, selain itu Rajamala juga menjadi pusaka Keraton berbentuk Canthik yang melambangkan kebesaran Keraton Surakarta yang dimana kota penyelenggaraan Asean Paragames ke-11 akan diadakan di kota Solo, Jawa Tengah.
Rajamala terpilih jadi maskot ASEAN Para Games 2022 di Solo (Foto: Ist)
”Logo 11th ASEAN Para Games 2022 mampu menggambarkan kombinasi atas segala aspek yang mewakili semangat perjuangan serta kekuatan dalam mewujudkan terselenggaranya pesta olah raga Asia Tenggara untuk atlet-atlet penyandang disabilitas di tahun 2022 ini,"jelas Wali kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, selaku Ketua INASPOC.
Gibran menambahkan keris sebagai penanda kewibawaan yang harus dihormati menjadi lambang yang tepat bagi kewibawaan para atlet peserta para games di dunia secara umum dan 11th ASEAN Para Games 2022 secara khusus yakni Striving for Equality.
"Keris sebagai penanda kewibawaan yang harus dihormati menjadi lambang yang tepat bagi kewibawaan para atlet peserta para games di dunia secara umum dan 11th ASEAN Para Games 2022 secara khusus,"ujar Gibran.
Pengajuan diri Indonesia sebagai penyelenggara ASEAN Para Games 2022, didahului dengan pembatalan penyelenggaraan ASEAN Para Games 2019 di Filipina dan mundurnya Vietnam sebagai tuan rumah penyelenggaraan ASEAN Para Games 2022.
Terpilihnya Solo dikarenakan selama ini memang dikenal sebagai kota yang ramah disabiltas, sebagai bagian dari konsep kota inklusif.
Editor : Ditya Arnanta