KARANGANYAR, iNewskaranganyar.id + Bupati Karanganyar terpilih Rober Christanto didoakan oleh para kiai dan juga ulama se Karanganyar agar menjadi pemimpin yang amanah bagi masyarakat Karanganyar.
Kiai dan ulama yang berasal dari Ormas keagamaan, termasuk dari Majelis Ulama Indonesiaitu kompak satu suara bakal memberikan dukungan penuh pemerintahan Rober Chistanto dan Adhe Eliana, lima tahun kedepan.
Doa dan dukungan mengalir dari para Kiai dan Ulama yang datang menemui Rober di kediamannya, Joglo Dawan, Tasikmadu, diantaranya Ketua Majlis Ulama Indonesia (MUI) Karanganyar KH Badaruddin, ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Ustadz Abdul Muid, pimpinan ponpes Isy Karima Ustadz Syihabudin Abdul Muis.
Kemudian penasehat Baznas DR Samsi MSi, mantan bupati Karanganyar Rina Iriani, perwakilan Muhammadiyah, MTA, LDII, NU, Ketua Forum Umat Islam Fadlun Ali, dan lainnya. Rober sendiri didampingi penasehat tim sukses Utomosidi Hidayat.
Ketua DMI Abdul Muid mengatakan para Kiai dan Ulama ini datang untuk memenuhi undangan silahturahmi yang dilayangkan Bupati Karanganyar terpilih Rober Christanto.
"Kami datang untuk. Memenuhi undangan silahturahmi dari pak Rober. Karena mana mungkin pak Rober mendatangi satu persatu untuk meminta doa restu memimpin Karanganyar lima tahun ke depan. Dia juga meminta didoakan agar sukses menjadikan Karanganyar menjadi sejahtera,"papar Murid, Minggu (8/12/2024).
Sementara itu Ketua MUI KH Badaruddin menceritakan saat pertama Rober datang ke rumahnya untuk meminta restu maju di pencalonan.
Saat pertama, Rober datang sendirian. Selain minta restu, Rober, ungkap Badaruddin, minta nasehat bagaimana jika maju ke persaingan pilbup.
Namun karena selentingan ada rencana partai Islam PKS, PKB, PAN, Partai Umat, dan lainnya akan mencalonkan partai lain, Badaruddin hanya mempersilahkan Rober maju terus.
‘’Tapi datang kedua sudah hamper pendaftaran. Beliau datang dengan Pak Adhe. Tinggal PKS yang belum bergabung. Partai lainnya sudah pisah memilih calon sendiri – sendiri. Akhirnya saya undang ketua PKS dan Sekretarisnya, bagaimana pilihan mereka,’’ terang KH Badaruddin.
Dan ternyata di rumah ketua MUI itulah yang menjadi saksi semua mendukung Rober – Adhe untuk menjadi cabup – cawabup.
"Utung saja Rober – Adhe selalu datang ke tokoh yang tepat. Kalau saja datang ke tempat salah, misal ke mbah dukun, orang pintar, pasti nasehatnya malah tidak karu – karuan. Untung minta restu dan nasehatnya ke Ketua MUI, " ujarnya sambil tertawa.
Mantan Bupati Karanganyar Rina Iriani juga memberikan sedikit wejangan kepada Rober. Rina berpesan Rober-Adhe rukun dan membawa Kabupaten Karanganyar lebih baik dan maju. "Pesan saya jaga Karanganyar tetap ayem, tenteram dan sejahtera masyarakatnya," pinta Rina.
Rina Iriani pun sekali lagi menyampaikan selamat atas kemenangan Rober dan Adhe di Pilkada Karanganyar 2024. Rina mendokan paslon ini amanah dalam menjalankan pemerintahan Kabupaten Karanganyar. Rina juga mendoakan pemerintahan Rober-Adhe bisa berjalan dua periode.
Dalam kesempatan tersebut, Rober dengan rendah hati meminta para ulama dan mantan Bupati Rina Iriani untuk mengingatkan, bahkan menjewer, dirinya jika melakukan kesalahan selama memimpin Karanganyar.
Rober-Adhe sebagaimana komitmennya akan mengajak seluruh warga sesarengan membangun Karanganyar. Rober mengatakan kemenangan ini bukan miliknya dan Adhe saja, melainkan kemenangan warga Karanganyar.
Dia juga menyatakan sekarang ini waktunya menyatukan kembali masyarakat Karanganyar yang sempat terbelah karena berbeda pilihan. "Sekarang tidak ada nomor satu, tidak ada nomor dua. Yang ada persatuan untuk Kabupaten Karanganyar," katanya.
Editor : Ditya Arnanta