KPU Karanganyar Gelar Debat Terbuka, Dua Paslon Gaspoll Adu Visi Misi

KARANGANYAR, iNewskaranganyar.id - Debat terbuka calon Bupati dan wakil Bupati digelar Komisioner Pemilihan Umum (KPU) Karanganyar, di hotel The Alana, Colomadu, Karanganyar.

Pantauan iNewskaranganyar.id, Paslon pertama yang hadir adalah pasangan nomor urut 1 Ilyas Akbar Almadani - Tri Haryadi. 

Baca Juga

Tersangka Pengerusakan Baliho Rober Adhe Kembali Diperiksa, Kuasa Hukum Sesalkan Penyitaan Handphone

Tak berapa lama pasangan nomor urut 2 Rober Christanto-Adhe Eliana. Rober dan Adhe tak langsung masuk kedalam hotel. Keduannya terlebih dahulu menghampiri penduduknya yang telah menunggunya di luar halaman hotel. 

Yel yel langsung menggema menyambut kehadiran keduanya. Kemudian Rober Adhe ini pun masuk kedalam hotel. Terlihat juga mantan Bupati Karanganyar Rina Iriani turut mendampingi. 

Debat pilkada ini mengambil tema Menuju Karanganyar dengan Tata Kelola Pemerintahan yang Akuntabel dan Inovatif Ekonomi Berdaya saing dan Kehidupan Sosial Berkarakter.

Baca Juga

Emeritasi Pendeta GKJ Kismorejo Karanganyar, Ajak Jemaat Terapkan 3G

Dari tema utama tersebut ada tiga sub tema debat yakni Reformasi Birokrasi dan Pelayanan Publik, Ekonomi, Lapangan Kerja dan Pariwisata dan yang terakhir Pemberdayaan Kelompok Rentan dan Merawat Toleransi. 

Ketua KPU Karanganyar Daryono sebut KPU Karanganyar hanya menggelar satu kali debat calon bupati dan wakil bupati pada tanggal 12 November.

Dalam debat ini para pasangan calon akan diuji dengan pertanyaan dari lima panelis. dalam debat ini para pasangan calon akan dari beberapa latar belakang yakni profesional dan akademisi

Baca Juga

Bawaslu Karanganyar Periksa 1 Kades, Diduga Kampanye Paslon Rober Adhe

Para panelis itu adalah dosen prodi Ilmu Komunikasi Unisri Solo, Budi Riyanto; dosen Universitas Pratama Mulia, Nining Sholikah; Redaktur Solopos Syifaul Arifin; Kepala Ombudsmen Jateng, Siti Farida, dan Dosen prodi Agribisnis Fakultas Pertanian UNS, Joko Sutrisno. 

KPU menyiapkan sejumlah sub tema, mulai dari soal birokrasi, manajemen aparatur sipil negara (ASN), infrastruktur, ekonomi, pengelolaan kuangan daerah, dan ketersediaan lapangan kerja.

"Ada juga sub tema sosial budaya, keagamaan dan kepemudaan, pelayanan publik, kesehatan, pendidikan, pemberdayaan perempuan dan anak, serta industri pertanian, pariwisata, dan lingkungan hidup," imbuhnya. 

Baca Juga

Inalilahi, Ibu dan Anak Meninggal Ditabrak Truk di Bawah Fly Over Palur

Sebelumnya Komisioner KPUD Karanganyar Divisi Sosdiklih Parmas, Andis Yuli Pamungkas menyebut debat rencananya akan menghadirkan sekitar 300 peserta, termasuk para pendukung dari setiap paslon dan tamu undangan. 

Dihadiri juga tamu undangan termasuk dari KPU, Forkompimda, perwakilan dinas/instansi, PPK, media dan tokoh masyarakat.

"Disepakati masing-masing paslon diperbolehkan menghadirkan pendukung maksimal sebanyak 80 orang," pungkasnya.***

Editor : Ditya Arnanta