get app
inews
Aa Text
Read Next : Mesin Politik Kembali Dihidupkan, Tani Merdeka Menargetkan Kemenangan Rober-Adhe & Luthfi Taj Yasin

Gelar Turnamen Catur Piala Bupati Karanganyar Cup 2023, Tuan Rumah Belum Dapat Juara

Selasa, 31 Oktober 2023 | 19:41 WIB
header img
Gelar Turnamen Catur Piala Bupati Karanganyar Cup 2023, Tuan Rumah Belum Dapat Juara (Foto: iNewskaranganyar.id/Bramantyo)

KARANGANYAR, iNewskaranganyar.id - Ratusan pecatur mengikuti turnamen Catur Piala Bupati Karanganyar Cup 2023 yang di gelar Stadion RM Said. 

170 pecatur yang mengikuti turnamen catur yang diinisiasi Gerakan Aspirasi Muda Lawu (GARDAL) ini berasal dari berbagai daerah nulai dari Soloraya hingga Salatiga, Semarang dan Yogyakarta. 

Komandan Gardal, Ananda Novel mengatakan dalam turnamen piala Bupati Cup 2023 meriahkan HUT Karanganyar ke 106 ini diikuti 170 pecatur segala lapisan usia. 

"Ada 170 peserta yang mengikuti pertandingan untuk kategori U7-U17, U13-U17, dan kategori umum non master,"papar Komandan Gardal, Ananda Novel, Selasa (31/10/2023)

Turnamen tersebut menyiapkan 100 meja catur untuk para peserta. Mereka mengisi tujuh kali babak catur cepat sistem Swiss (Incremen 15+3). 

"Turnamen kali ini pecatur Karanganyar masuk dalam 10 besar. Kendalanya mereka kurang percaya diri. Kedepannya dengan makin seringnya mereka mengikuti turnamen bisa memupuk rasa percaya diri dan bisa meraih juara," ujarnya. 

Ia mengatakan kompetisi la catur ini digelar tiap tahun. Awalnya skala kabupaten lalu tingkat Soloraya dan sekarang  wilayah Jateng-DIY.  Ditambahkan Novel, untuk membangkitkan minat kalangan muda menyukai olahraga catur memang lumayan sulit. Mereka lebih menyukai permainan game online. Rumah Catur Muda Lawu yang dibentuk Gardal diharapkan menjadi tempat anak-anak, kaum muda untuk pelatihan catur. 

Latihan rutin yang dilakukan di markas Gardal ini kurang diminati kawula muda, padahal gratis tanpa dipungut biaya. Sebagai bentuk bentuk pengabdian Gardal kepada masyarakat.

"Pasalnya anak-anak muda sekarang lebih tertarik dengan game online,"terangnya.

Namun sayangnya, pemain catur asal Karanganyar kurang bisa berbicara banyak dalam turnamen tersebut. Mereka hanya mampu mencapai 10 besar. Yakni seorang di U13 dan tiga orang di U17, itu pun bukan juara 1.

"Mungkin pemain Karanganyar kurang percaya diri. Kebanyakan bertanding dengan AI (game PC)," katanya.

Selain faktor itu, para pemain catur Karanganyar yang sebenarnya sudah mendaftar, ternyata menarik diri. 

"Mereka berbenturan jadwal ke pertandingan Kejurprov.  Kami berkomitmen mendampingi para pemain lokal menuju prestasi tingkat nasional."pungkas Novel ***

Editor : Ditya Arnanta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut