Crazy Rich Karanganyar Bangun Masjid Hingga Gedung Convention Centre Megah Dibatas Kota, Siapa Dia?

KARANGANYAR,iNewskaranganyar.id - Orang dengan sebutan crazy rich Karanganyar Kembali muncul. Kini, ia membangun sebuah masjid sekaligus gedung convention centre cukup megah diatas tanah seluas 1 hektar.

Adalah Fauzi Wahyu Muntoro, warga asli Karanganyar yang lama pergi merantau meninggalkan kampung halamannya. Setelah sukses membangun usaha Travel Umroh yang bernama Dini Grup Indonesia dan kini berganti dengan nama Samira Ali Wisata, Fauzi Wahyu Muntoro inipun pulang kampung.

Ditanah kelahirannya, Pria kelahiran 7 Juni 1976 inipun membangun masjid dan gedung convention centre cukup megah di Jalan Kapten Mulyadi, Tegalarum, Kelurahan Cangakan, Kecamatan Karanganyar.

Masjid yang dinamai Masjid Abdurrahman bin Auf Samira itu menjadi satu dengan gedung convention centre yang diberi nama Mabes Convention Centre (MCC). Semua biaya pembangunan masjid dan gedung convention centre yang diresmikan pada Minggu 24 September 2023 malam itu diambil dari kantong pribadi Fauzi sendiri.

Fauzi mengatakan gedung multifungsi berkapasitas 1.500 orang itu dibangun sebagai tanda cinta pada kampung halaman.

"Saya ingin berkontribusi pada tanah kelahiran saya, Karanganyar. Selama ini, saya usaha di Jakarta. MCC ini juga dikonsep sebagai kawasan wisata reliji dan rest area terpadu, yang akan mendukung perkembangan pariwisata di Karanganyar,"papar Fauzi.

Nantinya, secara bertahap, di area MCC, nanti akan dibangun manasik centre untuk wisata edukasi reliji. Disini nantinya bisa dipergunakan untuk manasik calon jamaah umroh dan haji.

Tak hanya itu, nantinya dilokasi yang sama , akan dibangun hotel, restoran dan tempat oleh-oleh.

"Jadi orang ke sini, sudah mendapat semua," tuturnya.

Fauzi enggan menyebut nilai investasi yang telah dirogoh dari kantong pribadinya itu untuk pembangunan MCC dan fasilitas pendukung lainnya. Fauzi hanya mengatakan, bahwa apa yang dilakukannya sebagai bukti kecintaan pada tanah kelahiran.

"Harapannya, selain menyedot tenaga kerja, juga bisa meningkatkan perekonomian masyarakat," imbuhnya. ***

Editor : Ditya Arnanta