5 Jalur Pendakian Gunung Merbabu, Pilih yang Mana?

BOYOLALI, iNewskaranganyar.id - Gunung Merbabu yermasuk gunung api yang bertipe Stratovulcano. Secara administratif gunung ini berada di wilayah Kabupaten Magelang di lereng sebelah barat dan Kabupaten Boyolali di lereng sebelah timur dan selatan, Kabupaten Semarang di lereng sebelah utara, Provinsi Jawa Tengah.

Dikutip dari wikipedia, Gunung Merbabu dikenal melalui naskah-naskah masa pra-Islam sebagai Gunung Damalung atau Gunung Pam(a)rihan. Di lerengnya pernah terdapat pertapaan terkenal dan pernah disinggahi oleh Bujangga Manik pada abad ke-15. 

Baca Juga

Mitos Mengerikan Gunung Merbabu, Mulai Macan Merbabu Hingga Kerajaan Gaib di Puncak

Menurut etimologi, "merbabu" berasal dari gabungan kata "meru" (gunung) dan "abu" (abu). Nama ini baru muncul pada catatan-catatan Belanda.

Gunung ini pernah meletus pada tahun 1560 dan 1797. Dilaporkan juga pada tahun 1570 pernah meletus, akan tetapi belum dilakukan konfirmasi dan penelitian lebih lanjut. Puncak gunung Merbabu berada pada ketinggian 3.145 meter di atas permukaan air laut.

Gunung Merbabu mempunyai kawasan Hutan Dipterokarp Bukit, Hutan Dipterokarp Atas, Hutan Montane, dan hutan Ericaceous atau hutan gunung. Seperti gunung lainnya di tanah jawa, Gunung Merbabu inipun menjadi salah satu gunung favorit para pendaki.

Baca Juga

Kisah Mistik Asal Usul Rawa Pening, Danau Misteri di Kaki Tiga Gunung

Di Gunung Merbabu, terdapat lima jalur pendakian menuju puncak yang bisa dipilih oleh para pendaki.Dari lima jalur pendakian yang dibuka untuk umum, jalur Selo di Boyolali adalah jalur yang paling mudah untuk para pemula.

5 jalur pendakian Gunung Merbabu

Jalur pendakian gunung Merbabu via Selo (Boyolali)
Jalur pendakian gunung Merbabu via Suwanting (Magelang)
Jalur pendakian gunung Merbabu via Wekas (Magelang)
Jalur pendakian gunung Merbabu via Cunthel (Semarang)
Jalur pendakian gunung Merbabu via Thekelan (Semarang)

Dikutip dari Napaktilas. jalur pendakian gunung Merbabu via Selo sangat di minati pendaki.

Editor : Ditya Arnanta