get app
inews
Aa Read Next : 5 Tokoh NU Ini Disebut Layak Jadi Cabup di Pilkada 2024 Karanganyar, Siapa Saja? Ini Nama-Namanya

Lagi, Sehari Mahasiswi Undip Meninggal Dunia, Giliran Mahasisa Jakarta Dievakuasi dari Gunung Lawu

Rabu, 28 Juni 2023 | 10:32 WIB
header img
Lagi, Sehari setelah Mahasiswi Undip ditemukan Meninggal Dunia, Giliran Mahasisa asal Jakarta Dievakuasi dari Gunung Lawu (Foto: iNewskaranganyar.id/bramantyo)

KARANGANYAR,iNewskaranganyar.id - Seorang mahasiswa yang tengah mendaki ke puncak Gunung Lawu akhirnya berhasil dievakuasi tim Tim Search and Rescue gabungan yang dibantu masyarakat setempat.

Mahasiswa asal Jakarta yang diketahui bernama Rifki Naslahu Maulana (19) dievakuasi malam hari dari Pos 3 jalur pendakian Cemoro Kandang itu karena sakit.

Kabar adanya pendaki yang tiba-tiba tak bisa berjalan sesaat setelah sampai di Pos 3 jalur pendakian Gunung Lawu melalui Cemoro Kandang itu disampaikan pendaki lainnya yang kebetulan bertemu dengan mahasiswa yang tinggal di Jalan Prepejan Raya, Kamal Kalideres, Jakarta Barat. 

Hingga Selasa pukul 23.30 WIB malam, seluruh relawan beserta tim dari BPBD Karanganyar sudah memberangkatkan dua Sru dari bawah menuju Pos 3 Gunung Lawu guna penjemputan.  Petugas BPBD Karanganyar Agus yang berada di Pos Cemara Kandang mengatakan belum tahu penyebab pasti mengapa tidak bisa berjalan.

"Saat ini gabungan relawan serta dari BPBD Karanganyar sudah memberangkatkan 2 Sri untuk penjemputan Rifki Naslahu Maulana,"papar Agus, Rabu (28/6/2023).

Menurut Agus, Rifki berangkat mendaki menuju puncak Gunung yang memisahkan Jawa Tengah dan Jawa Timur ini bersama temannya. Sesampainnya di Pos 3, mendadak Rifki mengeluhkan tidak kuat berjalan lagi dan memutuskan untuk berhenti di Pos 3.

Melihat rekannya tidak kuat lagi mendaki, dua teman korban Nur Wahid Amanatulah (19) dan Galih Angga Pangestu (19) yang alamatnya sama-sama dari Jakarta melaporkan kejadian tersebut kepada petugas jaga Pos 3 Gunung Lawu.

"Sedang dijemput tim Rescue karena kedua kaki pendaki itu sudah tidak kuat berjalan lagi," terang Agus.

Lebih lanjut Agus menjlaskan Tim BPBD Kabupaten Karanganyar menuju lokasi untuk  melakukan Koordinasi serta memberikan logistik untuk kegiatan evakuasi tersebut.

"Untuk tim yang terlibat adalah dari BPBD, Disparta relawan PB, PMI Karanganyar, Perhutani dan MDMC,"jelasnya.

Kejadian yang dialami Rifki Naslahu Maulana (19) saat mendaki ke puncak Gunung Lawu ini merupakan insiden kedua. Sehari sebelumnya mahasiswi Undip asal Semarang bernama Anindita Syafa N.K (20) meninggal dunia saat mendaki ke puncak Gunung Lawu melalui jalur pendakian Candi Cetho.

Anindita Syafa N.K (20) meninggal dunia (MD) di pos 4 Jalur pendakian Gunung Lawu tepatnya Gupakan Menjangan Candi Cetho pada Minggu (25/6/2023). Mahasiswi itu menghembuskan nafas terakhirnya karena mengalami Hiportemia saat mendaki. ***

Editor : Ditya Arnanta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut