JAMBI, iNewskaranganyar.id - Kericuhan mewarnai lomba pacu perahu yang di gelar Disparpora Kabupaten Sarolangun, Jambi di Sungai Tembesi untuk memeriahkan lebaran idul Fitri 1444 H Minggu (30/4/2024).
Belum diketahui pasti, apa penyebabnya hingga kedua kelompok warga ini saling serang. Akibat bentrok ini dua warga jadi korban yakni Arip Pirnanda (24) warga RT 10 Tanjung Rambai Kelurahan Gunung kembang mengalami luka tusuk sebelah kanan Dada, dan M Raihan Ilhami (28) Mengalami luka pada bagian kepala. Kedua korban saat ini di rawat intensif di rumah sakit umum Sarolangun.
Kericuhan terjadi pada hari Minggu 30 April 2023 sekitar pukul 15.40 WIB, antara Warga Desa Ladang Panjang dengan warga Dusun Muara Indung Kelurahan Sarolangun Kembang.
Akibat kejadian ini, dua kubu ini nyaris saling serang hingga unsur Muspida kabupaten Sarolangun turun tangan untuk mengantisipasi kejadian susulan. Sekitar pukul 21.05 WIB bertempat di aula kantor Camat Sarolangun kedua belah pihak dikumpulkan dan di mediasi oleh Muspida Kabupaten Sarolangun.
Kapolres Sarolangun AKBP Imam Rachman melalui Kabag Ops Polres Sarolangun Kompol AB Yusuf dalam pertemuan itu mengatakan jika pihaknya siap menanggung biaya Pengobatan korban, dan untuk memberikan efek jera pelaku penganiayaan akan di proses hukum.
"Untuk memberikan efek jera kasus ini tetap kita proses. Permasalahan ini awalnya hanya dari anak-anak hingga merembet ke orang tua hingga akhirnya ricuh. Untuk itu dalam pertemuan ini akan dicari jalan penyelesaian, agar kegiatan serupa kedepan tidak terulang lagi"kata Kabag Ops.Sementara itu ditempat yang sama, Kadispora Sarolangun Saipullah sangat menyayangkan adanya Kejadian ini.
"Saya sebagai panitia sangat menyayangkan Kejadian ini. Ini merupakan tradisi tahunan kabupaten Sarolangun namun dinodai oleh peserta sendiri, dan saya berharap kejadian ini bisa diselesaikan secara damai, dan besar kemungkinan tahun depan akibat kejadian ini lomba pacu perahu tidak akan kita laksanakan"pungkasnya.
Usai musyawarah, Kapolres Sarolangun AKBP Imam Rachman memberikan bantuan kepada korban luka-luka dan diterima oleh keluarga korban.
Editor : Ditya Arnanta