get app
inews
Aa Read Next : Imbas Tragedi Kanjuruhan, Gelaran Liga Gedhek di Karanganyar Dihentikan

Korban Kerusuhan Bertambah 129 Jiwa, Khofifah: Seluruh Biaya Pengobatan Kami Tanggung

Minggu, 02 Oktober 2022 | 11:13 WIB
header img
Gubernur Jawa Timur fokus penanganan korban kerusuhan (Foto:Aviresta Midaada/MPI)

MALANG, iNewskaranganyar.id - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan duka mendalam atas tragedi yang terjadi pasca laga Arema FC vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Minggu (2/10/2022).

Menurut Khofifah, data terakhir yang terkonfirmasi pihaknya, jumlah korban jiwa dalam tragedi itu bertambah mencapai 129 orang. 

“Sebanuak 129 orang terkonfirmasi (meninggal)," terang Khofifah di Malang, Minggu (2/10/2022).

Menurut Khofifah saat ini masih ada 18 korban lagi yang belum teridentifikasi di Rumah Sakit Saiful Anwar Malang.

"Masih ada 18 korban yang belum teridentifikasi di di Rumah Sakit Saiful Anwar Malang. Semua kita rujuk ke sana (Rumah Sakit Saiful Malang) karena peralatan medisnya lengkap,"terangnya.

Ia mengatakan seluruh biaya para korban ditanggung sepenuhnya oleh Pemprov Jatim. Karena rumah sakit yang jadi rujukan milik Pemprov Jatim.

Khofifah menyatakan, pihaknya terus berkoordinasi dalam penanganan korban. 

“Kita apresiasi penanganan korban oleh pemkab sangat bagus, didistribusikan di sejumlah rumah sakit swasta,” ujarnya.

Khofifah menyatakan, para korban tragedi Kanjuruan akan mendapatkan santunan.

"Untuk korban meninggal akan mendapatkan Rp 10 juta, sedangkan yang luka berat Rp 5 juta.”terang Khofifah.***

Editor : Bramantyo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut