get app
inews
Aa Text
Read Next : Inalilahi, 2 Warga Garut Meninggal Usai Mencoblos 

Terungkap, Pengeroyokan Bersenjata di Kos-Kosan Garut Diduga Karena Persoalan Perempuan

Sabtu, 18 Juni 2022 | 15:57 WIB
header img
Bagian dalam salah satu kamar kos di kawasan Jangkurang, Kelurahan Sukamentri, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut yang menjadi lokasi pengeroyokan tampak berantakan. (Fani Ferdiansyah)

GARUT,iNews.id - Peristiwa pengeroyokan yang terjadi disebuah kos-kosan di Kelurahan Sukamenteri, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jawa Barat terungkap. Perisitiwa itu dipicu karena persoalan perempuan.

Dari keterangan seorang kerabat pemilik kos-kosan berinisial DH, menjelaskan awal peristiwan yang berbuntut pengeroyokan menggunakan senjata tajam itu terjadi saat seorang pelaku datang ke kosan dan menggoda perempuan berinisial E dengan masuk ke kamarnya. 

Pelaku tersebut mencoba berbuat tak senonoh, namun E tak terima. E yang telah memiliki pacar, kemudian menghubungi kekasihnya agar datang ke kosan untuk mengusir pelaku. 

"E menghubungi pacarnya untuk mengusir pelaku berinisial KK ini. Saat pacar E datang bersama dua temannya, mereka terlibat cekcok dengan pelaku," kata DH, kepada wartawan, Sabtu (18/6/2022). 

Usai cekcok, pelaku pun meninggalkan kosan. Namun rupanya ia kembali serta membawa lima temannya yang lain untuk melakukan pengeroyokan. DH menyebut para pelaku pengeroyokan itu membawa pedang. 

Usai mengeroyok, mereka bergegas meninggalkan kosan. 
Ketiga lelaki yang dikeroyok itu pun mengalami luka dan bersimbah darah akibat sabetan pedang. Pergelangan tangan salah satu korban bahkan nyaris terputus. 

"Padahal kalau pelaku tidak datang lagi ke sini, mungkin bakal baik-baik saja, tapi ya mungkin masih dendam," ujarnya. 

Di tempat terpisah, Kepala Satreskrim Polres Garut AKP Dede Sopandi membenarkan kejadian tersebut. AKP Dede menyebut bahwa para pelaku kini tengah diburu pihaknya. 

"Ya benar ada kejadian itu, pihak korban sudah melapor dan kami sedang melakukan penyelidikan, sedang ditangani" kata AKP Dede Sopandi. 

Usai kejadian, ketiga lelaki yang menjadi korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis terhadap luka-luka yang diderita. Mereka menjalani perawatan di Rumah Sakit Nurhayati Garut.

Editor : Ditya Arnanta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut