KARANGANYAR, iNewskaranganyar. id - Mantan Bupati Karanganyar Rina Iriani mengajak semua pihak menghindari fitnah di masa kampanye Pilkada 2024. Ia meminta semua pihak menahan diri terutama para elite politik agar tidak melakukan fitnah dan menyebarkan hoaks.
Hal tersebut disampaikan Rina Iriani saat menghadiri acara deklarasi Gabungan Purna Bakti (Gapura) ASN dukung paslon Rober -Adhe Eliana di joglo Haidar pensiunan Satpol PP Karanganyar, Rabu (25/9/2024).
Acara tersebut digelar bersama para pensiunan ASN, TNI/Polri dan mantan Kades.
‘’Itu mungkin berat menerima kekalahan dan kemenangan. Tetapi motto yang menang jangan umuk dan yang kalah jangan ngamuk itu betul. Dan saya berharap pasangan sadar untuk itu, sehingga Karanganyar jadi contoh pilkada yang baik,’’ujar mantan orang nomer satu di Karanganyar periode 2003 – 2013.
Rina secara pribadi menyatakan sikapnya ikut mendukung pasangan Berlian (Rober – Adhe). Walau begitu sebagai mantan bupati dia merestui semua. Yang terpilih nanti pasti sudah kehendak Yang Maha Kuasa, tinggal berdoa semoga Karanganyar menjadi lebih baik.
Dia mengaku terkesan dengan sikap rendah hati yang ditunjukkan Rober dan Adhe. Sejak beberapa bulan sebelum pendaftaran pilkada, dia sering dating ke rumah menemui Rina, sekadar meminta masukan, nasehat, curhat, dan bicara apapun.
‘’Saya hanya senang karena sebagai orang tua saya senang dengan sikap rendah hati dan selalu menjunjung etika. Saya ini apa to, kok calon bupati keroyo – royo dating sekadar curhat dan minta restu, nasehat. Saya senang dengan orang yang selalu nguwongke wong,’’ kata Rina.
Itu tidak dilakukan sekali dan hanya Rober dan Adhe. Beberapa kali, bahkan kadang istrinya, ibunya yang telepon. Sehingga Rina menyimpulkan ini orang yang menjunjung etika. Karena itu saat diajak Sri Desto Untung Raharjo memberikan dukungan pada Berlian dengan para purnabakti PNS Karanganyar dia sanggup hadir.
Dan di rumah Joglo Gapuro itulah dia Bersama – sama pensiunan pejabat Pemkab Karanganyar yang juga bekas anak buahnya dulu mengucapkan ikrar mendukung Berlian. Dengan satu pesan, semua siap menang juga siap kalah.
Dia senang saat Rober menanggapi dukungan itu karena dia perlu masukan dari sesepuh untuk membangun Karanganyar jika nanti Allah menakdirkan memimpin Karanganyar. Sebab sebagai mantan pejabat, tentu mereka sangat paham tipikal wilayah Karanganyar.
Dan tidak hanya saat pilkada, masukan itu akan dia minta terus saat nanti membangun Karanganyar agar warganya sejahtera. Karena itu Rober merasa terbantu banyak hal dengan keberadaan mantan pejabat itu.
Ada mantan Kadis PU Didik Joko Bakdono, ada mantan Kadisdag Utomosidi Hidayat, ada mantan Kadis Pariwisata, ada mantan Asisten Sucahyo, dan lainnya. Sehingga barisan itu setidaknya memperkuat idenya membangun Karanganyar jika terpilih.***
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait