KARANGANYAR, iNewskaranganyar.id - Bupati Karanganyar Juliyatmono menjajal track ujian SIM C yang resmi diberlakukan Korlantas Polri pada 7 Agustus 2023 di Satlantas Polres Karanganyar.
Pantauan iNewskaranganyar.id, selain Bupati, ikut serta dalam ujicoba track baru ujian SIM C, Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumonto serta Dandim Dandim 0727 Letkol Inf Andri Army Yudha Ardhitama.
Setelah melihat langsung ujian para pemohon pembuatan SIM C di track baru, Bupati Juliyatmono pun mencoba track baru.
BupatiJuliyatmono menjajal track ujian pembuatan SIM C di Satlantas Polres Karanganyar (Foto: iNewskaranganyar.id/Bramantyo)
Dengan menggunakan motor Honda Vario, orang nomer satu di Pemkab Karanganyar ini langsung menjajal track baru.
Setelah menggunakan kelengkapan berkendara, seperti helm, Bupati pun langsung mengendarai motor khusus ujian SIM milik Satlantas Polres Karanganyar.
Dengan penuh optimis mampu melewati track baru ujian pembuatan SIM berbentuk huruf S, ia melaju pelan di lajur lurus kemudian berbelok, menikung dan mengikuti rambu berhenti.
Sejak awal star, tak ada kendala apapun yang dihadapinya. Bahkan dengan mudah Bupati lolos melewati uji keseimbangan, menghindari hambatan, melewati tikungan kombinasi letter S dan mampu rem menghindar.
Bahkan semua instruksi yang diberikan petugas, mulai berhenti di garis star, tengok kanan dan kiri, menyalakan lampu sens saat berbelok, itupun dipatuhi.
Saat berhasil melintasi rintangan di track baru ujian pembuatan SIM, Bupati spontan mengangkat tangannya sebagai tanda keberhasilannya melewati track uji coba pembuatan SIM C.
Tak hanya Bupati, Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumonto dan Dandim 0727 Letkol Inf Andri Army Yudha Ardhitama itu pun mencoba track ujicoba ujian pembuatan SIM C.
Usai mencoba track baru ujian pembuatan SIM C, Bupati Juliyatmono mengatakan lintasan baru berbentuk S ini jauh lebih mudah dibandingkan dengan track lama berbentuk angka 8.
Perubahan track baru ini membuktikan bila Polri merespon keinginan masyarakat yang merasa kesulitan saat ujian SIM C. Sehingga dengan perubahan track pembuatan SIM C yang jauh lebih mudah ini, tak ada alasan lagi bagi masyarakat tak mau ikut ujian SIM C.
"Sekarang lebih mudah (Ujian pembuatan SIM). Santai tapi mencerdaskan. Tetap memahami rambu-rambu tapi tidak terlalu susah. Ujiannya cukup bagus dan kami berharap masyarakat bisa berbondong-bondong untuk segera mendapatkan SIM. Karena prakteknya sangat gampang sangat mudah karena saya coba sendiri," papar Juliyatmono usai ujicoba track baru, Selasa (22/8/2023).
Dengan pemberlakuan skema baru ujian praktik SIM C, ia meyakini masyarakat lebih antusias mengurus kepemilikan dokumen penting itu. Ia memprediksi 90 persen peserta ujian lolos.
“Pesan moralnya tertib berlalu lintas,” ungkapnya.
Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Kumontoy menambahkan kegiatan ini merupakan bagian dari sosialisasi untuk perubahan lintasan yang sebelumnya berbentuk angka 8 berubah menjadi huruf S.
"Karena lintasan yang baru lebih mudah dibanding lintasan angka 8 yang menjadi momok (ketakutan) selama ini," paparnya.
Sementara itu Baur SIM Satlantas Polres Karanganyar Didik mengatakan dari tanggal 7 Agustus hingga 21 Agustus, jumlah pendaftar 278 lulus 275 sedangkan tiga orang tidak datang ujian.***
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait