Pantai Tar Alam di Sampang, Keindahan Tersembunyi yang Harus Kamu Kunjungi!

Syaiful Islam/Rivo
Ilustrasi pantai dengan keindahan tersembunyi. Foto: Ist

JAKARTA, iNews.id - Pantai Tar Alam di Kota Sampang, Madura, Jawa Timur, memiliki potensi besar sebagai destinasi wisata yang baru. Pantai Tar Alam memiliki pasir putih alami yang indah, cocok untuk wisata bersama teman atau keluarga.

Jarak dari Jalan Makboel, Kelurahan Polagan, Kecamatan Kota Sampang ke Pantai Tar Alam sekitar 3 kilometer dengan perjalanan selama 13 menit. Namun, akses jalan hanya dapat dilalui dengan sepeda motor melalui tambak garam.

Suasana Pantai Tar Alam menakjubkan dengan pemandangan alam yang natural, indah, dan eksotis. Di sana terdapat deretan pohon berakar tinggi yang indah di atas pasir, sempurna untuk foto selfie.

Pasir pantai bersih, putih, halus, dan tidak ada batu di sepanjang garis pantai. Terdapat juga pepohonan di hutan yang memberikan pemandangan alami dari timur hingga barat sepanjang pantai.

Selain menikmati pantai, pengunjung dapat melihat kapal transportasi laut yang berlayar dari Sampang menuju Gili Ketapang Probolinggo, Jawa Timur.

Seorang warga Kota Sampang, Mukid, mengatakan bahwa Pantai Tar Alam sangat bagus dan layak menjadi objek wisata, tidak kalah dengan pantai lain di Madura.

"Saya sudah pernah mengunjungi Pantai Lon Malang dan Pantai Camplong di Sampang. Setelah tahu Pantai Tar Alam ini dan hampir mengunjunginya setiap minggu, keindahan dua pantai tersebut kalah jauh," ujar Mukid.

Beberapa bulan yang lalu, Mukid mengajak teman dari luar daerah ke pantai ini yang belum terjamah oleh pemerintah kabupaten.

"Teman saya senang bermain selancar di Pantai Tar Alam ini saat gelombang ombak sedang tinggi. Dia merasa nyaman bermain selancar karena tidak ada batu dan aman ketika terjatuh," katanya.

Keadaan pantai juga membuat pengunjung terkejut dan mengungkapkan kekagumannya saat menjelajah alam di lokasi ini. "Inilah yang disebut pantai. Di mana pemerintah daerah Sampang?" kata Rafi, seorang warga Pamekasan.

Seorang seniman dari Komunitas Perupa Sampang (KPS), Junaedi, mengatakan bahwa hutan yang tumbuh di sepanjang pinggir pantai ini disebut sebagai belantara alam.

"Belantara ini dikenal sebagai Hutan Tar Alam oleh masyarakat. Oleh karena itu, mereka juga menyebutnya sebagai Pantai Tar Alam Sampang," jelasnya.

Penggagas monumen Trunojoyo yang menjadi ikon Sampang, mengharapkan agar pemerintah daerah melakukan survei di Pantai Tar Alam yang memiliki potensi menjadi objek wisata.

"Pasirnya putih, halus, tanpa batu, dan banyak tumbuhan yang bagus untuk pengunjung berfoto. Hanya ada sedikit sampah yang perlu dibersihkan," tambahnya.

Menurutnya, pemerintah daerah harus beranimengelola potensi yang ada. Hal ini bertujuan untuk mendukung dan mendorong peningkatan ekonomi daerah melalui pengembangan objek wisata, khususnya Pantai Tar Alam.

"Jika daerah memiliki niat untuk mengelola pantai yang baru saya temukan ini, pemerintah perlu mempertimbangkan sikap pengunjung dan dampak positifnya terhadap ekonomi dan hal lainnya," pungkas Junaedi.

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network