KARANGANYAR, iNewskaranganyar.id - Warga Kampung Jomboran RT002 RW07 Dusun Banaran, Desa Ngringo, Kabupaten Karanganyar digemparkan dengan penemuan sosok mayat terapung di aliran sungai Bengawan Solo, Kamis (25/5/2023).
Sontak penemuan mayat menghebohkan warga setempat. Pasalnya, sebelumnya di aliran sungai terpanjang di pulau Jawa ini pun sosok mayat juga ditemukan.
Hingga kini belum diketahui identitas korban meninggal dunia tersebut.
Kadus Banaran, Guntoro mengatakan penemuan mayat kali pertama ditemukan warga sekitar pada pukul 07.35 WIB.
Ia mengatakan sosok mayat itu pertama kali ditemukan oleh warga yang saat itu tengah beraktifitas di pinggir sungai.
Melihat ada sosok mayat yang mengapung, warga kemudian melaporkan temuan itu ke aparat desa setempat.
"Kami dapat laporan dari warga. Lalu kami berkoordinasi dengan aparat kepolisian dan relawan untuk ke lokasi,"papar Guntoro pada iNewskaranganyar.id, Kamis (25/5/2023).
Mayat ditemukan dalam kondisi tertelungkap. Hingga kini pihaknya masih menunggu aparat kepolisian untuk memastikan jasad korban.
Polisi yang mendapatkan kabar adanya penemuan mayat di Sungai Bengawan Solo itupun langsung merapat.
Kasatreskrim Polres Karanganyar AKP Setiyanto mengatakan dari hasil visum bagian luar korban tidak ditemukan tanda penganiayaan. Pemeriksaan dilakukan oleh tim medis Puskesmas Jaten.
"Tidak ada bekas tanda penganiayaan," jelas AKP Setiyanto.
Ia mengatakan ciri-ciri korban diperkirakan berusia 60 tahun berjenis kelamin perempuan. Rambut korban pendek dan sedikit beruban.
"Diperkirakan usia 60 tahunan," katanya.
Hingga kini, polisi belum berhasil mengungkap identitas korban tersebut. Tidak ditemukan kartu identitas di jasad korban.
Menurutnya, dari keterangan para saksi, mereka sempat melihat korban hilir mudik di pinggir Sungai Bengawan Solo.
Korban terakhir terlihat warga sekitar pada Rabu (24/5/2023). Warga sempat mengingatkan korban untuk menjauh dari lokasi.
Namun diduga korban pikun sehingga menghiraukan peringatan warga. Hingga akhirnya ditemukan jasad korban mengapung di aliran sungai Bengawan Solo.
Polisi meminta bagi warga yang kehilangan anggota keluarganya untuk melaporkan ke polisi. Saat ini jasad korban dibawa ke RSUD Karanganyar. ***
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait
