JAKARTA, iNewskaranganyar.id - Para Perantau yang mudik lebaran telah kembali ke Jakarta. Kembalinya para perantau setelah berlebaran di kampung halaman ini menadakan musim Libur Lebaran telah berakhir.
Meski begitu, PT Jasa Marga mencatat sekitar 465 ribu kendaraan belum kembali ke Jakarta. Corporate Communication and Community Development Group Head PT Jasa Marga Lisye Oktaviana mencatat sekitar 22,65 persen dari total kendaraan yang meninggalkan Jakarta selama periode Idul Fitri 1444 Hijriah atau Lebaran 2023 belum kembali.
"Masih ada 22,65 persen atau sekitar 465 ribu kendaraan yang belum balik ke Jakarta," kata Lisye dikutip Antara, Minggu (30/4/20230).
Lisye mengatakan pemerintah memprediksi puncak arus balik milir (balik) gelombang kedua akan terjadi pada Minggu (30/4/2023) dan Senin (1/5/2023).
Menurut dia, volume kendaraan yang masuk ke Jakarta selama gelombang kedua tersebut masih lebih rendah dibandingkan dengan puncak arus milir gelombang pertama pada 24-25 April 2023.
Kednati demikian, kata Lisye, Jasa Marga bersama para pihak terkait akan terus memantau perkembangan situasi arus balik sebagai antisipasi jika terjadi lonjakan drastis pemilir yang masuk ke Jakarta.
Sebelumnya, Lisye mengatakan terdapat 1.589.499 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek. Jumlah ini tercatat sejak Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah atau Sabtu (22/4/2023).
"PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 1.589.499 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada H1 s.d H+6 Hari Raya Idul Fitri 1444 H/ Lebaran 2023 yang jatuh pada Sabtu-Sabtu (22-29 April 2023) atau selama 8 hari," kata Lisye.***
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait
