"Kemudian di jalur-jalur juga ada lokasi-lokasi wisata yang sudah kami arahkan melalui video conference dan melalui telegram, untuk setiap tempat wisata dan tempat-tempat lain.
Untuk setiap lokasi wisata dan tempat tempat keramaian untuk perayaan tahun baru yang mengundang jumlah massa cukup banyak harus dilakukan risk assessment penilaian risiko, yang sudah disampaikan pada direktur samapta dan kapolres-kapolres," kata Priyo.
"Mudah-mudahan bisa menekan supaya tidak terjadi laka-laka di lokasi wisata," tambah Priyo.***
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait