"Tempatnya keren sekali dan ini untuk taraf trail runner salah satu paling bagus. Saya sebenarnya ingin sampai selesai 15 Km, tapi karena ngejar waktu hanya bisa 5 Km,"ujarnya.
Sementara itu Plt Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Karanganyar Timotius Suryadi mengatakan jumlah perserta kompetisi lari Siksorogo Lawu Ultra 2022 yang digelar selama dua ini diikuti 2.063 perserta.
Timotius merasa kagum dengan kehadiran Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Apalagi, Ganjar tak hanya sekedar hadir, tapi juga ikut dalam perlombaan lari mengitari Gunung Lawu ini.
Tak hanya itu, Timotius inipun merasa kagum dengan semangat para perserta mengikuti perlombaan. Meski jarak yang cukup ekstrim, namun tidak mengurangi semangat juang para perserta.
"Pak Gubernur ikut tanpa protokoler. Dia ikut secara pribadi dan sangat antusias mengikuti Siksorogo ini," katanya.
Dia mengatakan selain banyaknya jumlah perserta mengikuti kompetisi Siksorogo Lawu Ultra ini, lomba lari ini mampu menjadi magnet tersendiri bagi pengunjung ke Karanganyar, terutama di kawasan wisata Tawangmangu.
Kompetisi lari ini memberikan multiplayer efek besar bagi Tawangmangu. Dimana tingkat keterisian kamar hotel atau sewa penginapan, penuh.
"UMKM bergeliat merasakan efek yang luar biasa dari kegiatan ini. Ini sangat bagus sekali bagi pariwisata di Karanganyar," katanya.
Sementara itu ada 5 nomor yang diperlombakan dalam kejuaraan lari jelajah alam kali ini mulai dari 7 Km, 15 Km, 30 Km, 50 Km hingga 80 Km.
Untuk rute 7 KM, para perserta diharuskan berlari mulai dari Sekipan- Pleseran dan Kembali lagi ke Sekipan.
Untuk jarak 15 KM perserta diharuskan berlari Sekipan- Cemoro Wayang- Sekipan.
Sedangkan untuk jarak 30 KM perserta diharuskan berlari Sekipan - Cemoro Wayang - Mongkrang (Candi) - Pringgosepi - Pancot - Sekipan.
Untuk jarak 50 KM, perserta diharuskan berlari dengan jarak yang cukup jauh dengan estimasi waktu selama 18 jam, mulai dari Sekipan - Cemoro Wayang - Mongkrang (Candi) - Cemoro Kandang - Puncak Lawu - Candi Cetho - Kebun Teh Kemuning - Segoro Gunung - Tahura - Telaga Madirdo - Pancot - Sekipan.
Sedangkan jarak paling jauh dan paling ekstrem yaitu jarak 80 KM dengan estimasi waktu selama 23 jam. Bahkan, para perserta ini pun harus belari hingga puncak Gunung Lawu.
Untuk jarak ini perserta berlari mulai dari Sekipan - Beruk - Jokolangan - Mongkrang - Cemoro Kandang - Puncak Lawu - Candi Cetho - Kebun Teh Kemuning - Segoro Gunung - Tahura - Telaga Madirdo - Pancot - Sekipan. ***
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait