Banyaknya anak-anak menghalangi mereka dari mencari kerja jauh dari rumah sehingga para penduduk berinisiatif untuk mendirikan banyak home industry, dari berjualan kain, batu mulia, hingga jajanan khas daerah seperti amplang dan dodol kandangan.
Dengan status mereka yang tidak bersuami dan konotasi negatif yang mereka sandang, para perempuan ini tetap bisa mandiri dan hidup berkecukupan karena adanya dukungan dari sesama penghuni sekitar mereka. ***
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait