KARANGANYAR,iNews.id - Kendati hanya berskala tingkat desa, namun Laga Silahturahmi yang digelar di lapangan Desa Gunung Wijil ini dipenuhi para penonton.
Para penonton ini tak sekadar mendukung, mereka juga sembari menjalin silaturahmi. Seperti para pemain di laga silahturahmi yang mempertemukan para legenda hidup pemain yang pernah bergabung di Klub Persija, Persijap Jepara, Persis Solo hingga Persebaya Surabaya.
Legenda hidup pemain yang pernah bergabung di klub elit tanah air ini berhadapan dengan kesebelasan Ormas All Star dipimpin langsung Ketua MPC Pemuda Pancasila Karanganyar Disa Ageng Alifven.
Bahkan Ketua KNPI Karanganyar Aan Shofanudin ikut bergabung dalam laga silahturahmi.Termasuk salah satu pendiri suporter Pasopati Prapto Koting juga ikut berlaga.
Kemeriahaan laga silahturahmi ini mendapatkan aspresiasi langsung dari Anggota DPR RI yang kebetulan mantan Wakil Bupati Karanganyar Paryono.
Bahkan sejak peluit babak pertama hingga babak kedua berakhir, Paryono tak beranjak dari tempat duduknya.
Anggota DPR RI, Paryono yang berasal dari Karanganyar sangat mendukung turnamen tersebut. Menurutnya even ini mengajak masyarakat agar gemar berolah raga.
Sekaligus sebagai ajang silaturahmi juga mempererat persaudaraan, persatuan dan kesatuan antar tim sepak bola.
"Sepak bola merupakan olahraga yang disenangi banyak orang, dan menjadi media untuk menjaga kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia. Bola ini luar biasa, jadi olahraga rakyat," jelasnya Senin (23/5/2022) sore.
Sementara itu Ketua MPC Pemuda Pancasila Karanganyar Disa Ageng Alifven yang turut serta memeriahkan pertandingan tersebut sangat mengapresiasi dan digelarnya Liga Silatirahmi dan terbentuknya SSB Ngringo.
Dirinya berharap dengan adanya SSB Ngringo ini bisa meningkatkan rasa cinta terhadap persepakbolaan. Dan desa Ngringo bisa menjadi pilot project untuk desa-desa lainnya.
"Mudah-mudahan diberikan istikhomah dan konsisten dalam kaderisasi sepakbola bisa melahirkan bibit unggul dunia persepakbolaan,"terangnya
Editor : Ditya Arnanta