ELF Berpenumpang 17 Orang Kecelakaan di Karanganyar, Ini Daftar Korbannya
KARANGANYAR,iNewskaranganyar.id - Kecelakaan tragis kembali terjadi di jalur wisata pegunungan yang menghubungkan Magetan dengan Tawangmangu.
Sebuah mobil Isuzu ELF berpelat nomor S-7338-AA mengalami kecelakaan tunggal pada Sabtu pagi sekitar pukul 10.00 WIB, di wilayah Banaran RT 01/RW 02, Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar.
Minibus naas itu dikemudikan oleh Heri Purwanto, warga Jalan Mekarsari RT 01/RW 01, Dengok, Padangan, Bojonegoro. Saat kejadian, mobil membawa 17 penumpang yang mayoritas berasal dari Cepu, Blora, dan Padangan, Bojonegoro.
5 Orang Tewas di Tempat, Termasuk Anak-Anak
Kecelakaan yang diduga akibat rem blong tersebut menewaskan lima orang di tempat. Korban jiwa terdiri dari empat orang dewasa dan satu anak berusia lima tahun. Para korban meninggal dunia seketika karena benturan keras di bagian kepala dan tubuh.
Identitas korban meninggal dunia di lokasi:
1. Endang Murtini (60) – Perumahan Mutiara, Cepu, Blora
2. Ana Rubi (45) – Padangan RT 10/RW 03, Bojonegoro
3. Atik (49) – Padangan RT 10/RW 03, Bojonegoro
4. Salma (5) – Padangan RT 10/RW 03, Bojonegoro
5. Sri Mulyani (58) – Padangan RT 10/RW 03, Bojonegoro
Belasan Korban Luka-Luka, Beberapa Dirawat Intensif
Selain korban meninggal, sebanyak 12 penumpang lainnya mengalami luka-luka, dengan tingkat keparahan yang bervariasi.
Beberapa korban mengalami luka berat di bagian kepala dan tangan, serta segera dilarikan ke RSUD Karanganyar untuk mendapatkan perawatan medis.
Korban luka berat dan ringan meliputi:
Rum (49) – Luka pada kepala
Sudiasih (54) – Luka kepala dan tangan kiri
Lilik Ambarwati (54) – Luka pelipis kiri
Lasminingsih (56) – Luka kepala
Neneng Yanti (45) – Luka ringan
Tatik (45) – Luka ringan
Penumpang lainnya yang selamat dan ikut dalam rombongan:
Warni – Gareng, Cepu
Yuni Siaminingsih – Turibang, Karangboyo, Cepu
Muhammad Ilham Ariza (9) – Jalakan, Padangan, Bojonegoro
Siti Kotriah (47) – Jalakan, Padangan, Bojonegoro
Nunuk Nur Triyani (56) – Jalakan, Padangan, Bojonegoro
Pernyataan Resmi Kasatlantas Polres Karanganyar
Menanggapi kejadian ini, Kasatlantas Polres Karanganyar, AKP Agista Ryan Mulyanto menyampaikan bahwa pihaknya langsung menerjunkan tim ke lokasi untuk melakukan evakuasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Kami menerima laporan sekitar pukul 10.15 WIB dan langsung menuju lokasi bersama tim gabungan. Dugaan awal kecelakaan disebabkan oleh rem kendaraan yang tidak berfungsi dengan baik saat melewati turunan tajam. Selain itu, kendaraan juga membawa penumpang cukup banyak, yang kemungkinan menambah beban," ujar AKP Agista.
Ia menambahkan, tim Satlantas akan terus menyelidiki kondisi teknis kendaraan dan meminta keterangan dari saksi dan penumpang yang selamat.
"Kami imbau kepada seluruh pengemudi, khususnya angkutan wisata atau rombongan keluarga, untuk memeriksa kendaraan secara menyeluruh sebelum melakukan perjalanan, terutama jika melewati jalur rawan seperti Tawangmangu. Keselamatan harus menjadi prioritas utama," tegasnya.
Kondisi Mobil dan Jalur Lokasi Kecelakaan
Jalur lama Magetan menuju Tawangmangu memang dikenal memiliki banyak tikungan tajam, tanjakan, serta turunan curam.
Jalur ini sangat rawan kecelakaan, terutama bagi kendaraan besar atau yang membawa muatan berat.
Warga sekitar juga menyebutkan bahwa titik kecelakaan kali ini sudah beberapa kali memakan korban dalam kecelakaan sebelumnya.
Proses Evakuasi dan Penanganan
Evakuasi korban berlangsung dramatis. Petugas dibantu warga sekitar berusaha mengevakuasi penumpang dari dalam kendaraan yang ringsek di bagian depan dan samping. Korban yang selamat langsung dibawa ke rumah sakit, sementara korban meninggal dunia dievakuasi ke kamar jenazah RSUD Karanganyar.***
Editor : Ditya Arnanta