Boyolali, iNewskaranganyar – Gunung Merapi yang merupakan salah satu gunung api teraktif di Indonesia kembali mengalami erupsi sejak hari Minggu (21/1/2024) lalu. Erupsi ini mengakibatkan hujan abu melanda sejumlah wilayah di Jogjakarta, Magelang, Klaten, dan Boyolali.
Bandara Adi Soemarmo sebagai salah satu Bandara yang dekat dengan kawasan gunung Merapi senantiasa melakukan pemantauan aktivitas erupsi Merapi. Juga melakukan uji abu vulkanik di area Bandara.
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo Erick Rofiq Nurdin menegaskan bahwa erupsi Merapi yang hingga saat ini masih terus berlangsung tidak berdampak pada operasional Bandara Adi Soemarmo. Dan penerbangan tetap berjalan sesuai jadwal.
“Demi alasan keselamatan layanan penerbangan di Bandara Adi Soemarmo, kami secara berkala melakukan pengecekan uji abu vulkanik erupsi Merapi dengan menggunakan paper test, dan Alhamdulillah sampai dengan saat ini hasilnya negatif.” jelas Erick.
Erick menjelaskan bahwa secara garis besar paper test merupakan pengujian secara kasat mata untuk mengetahui ada tidaknya abu vulkanik melalui media kertas putih.
“Paper test di Bandara Adi Soemarmo dilaksanakan di area pendaratan pesawat. Hal ini untuk memastikan tidak adanya partikel abu vulkanik yang dapat mengganggu pergerakan pesawat di sisi udara,” ungkapnya.
Selain itu, pihaknya juga terus memantau perkembangan erupsi Gunung Merapi melalui Laporan Aktivitas Gunung Api. Yang diterbitkan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi BPPTKG), Kementerian ESDM secara berkala.
“Kami terus meningkatkan kewaspadaan dan berkomitmen memastikan kehandalahan seluruh fasilitas di Bandar Udara Adi Soemarmo. Sehingga keamanan, kenyamanan dan keselamatan para pengguna jasa senantiasa terjaga,” tegas Erick.
Editor : Puspita Priska Lituhayu