Erick berharap dengan penambahan jam operasional yang telah berlaku sejak 25 Oktober 2023 lalu bisa menambah frekuensi. Serta dapat mendongkrak jumlah penerbangan, penumpang dan kargo pesawat Udara di Bandara Adi Soemarmo.
“Kami optimis untuk tahun 2024 industri penerbangan dapat bangkit kembali. Begitu pula jumlah penerbangan, penumpang dan kargo pesawat udara di Bandara Adi Soemarmo,” tambahnya.
Sebagai penghargaan kepada pengguna jasa di akhir tahun 2023, Bandara Adi Somarmo memberikan pengalungan bunga kepada penumpang terakhir tahun 2023 dan penumpang pertama tahun 2024
serta membagikan suvenir kepada para penumpang.
Saat ini Bandara Adi Soemarmo melayani penerbangan domestik dan internasional.
Dengan maskapai yang beroperasional adalah Garuda Indonesia, Lion Air, Batik, Citilink, Air Asia, Nam Air dan Super Air Jet.
Pada bulan Mei hingga Juli 2023 Adi Soemarmo juga melayani penerbangan internasional yang memberangkatkan Jamaah Haji Indonesia. Sedangkan pada bulan September, Adi Soemarmo perdana menerbangan pesawat charter yang melayani Jamaah Umroh dengan rute direct Solo – Jeddah.***
Editor : Ditya Arnanta