5 Kuliner Khas Klaten Bikin Lidah Terus Bergoyang, Sayang Dilewatkan

KLATEN, iNewskaranganyar.id - Klaten, salah satu Kabupaten yang ada di Jawa Tengah ini kaya akan kuliner khas di kota berjuluk Seribu Mata Air.

Begitu kayanya Kota yang memisahkan Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki kuliner khas, sangat sayang jika berkunjung ke Kota berslogan Bersinar melewatkan begitu saja. 

Berikut 5 kuliner khas Klaten yang sayang bila dilewatkan begitu saja

Baca Juga

Relawan Barisan Lutfhi di Klaten Mulai Tancap Gas Menangkan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin

1. Sop Ayam Pecok

Sop dengan cita rasa gurih dengan aroma kaldu ayam yang mantap ini bisa dibilang sebagai ikon kuliner Klaten. Sobat Bersinar, rasanya kurang pas kalau pulang kampung atau singgah ke Klaten tanpa mencicipi kuliner ini.

Ada berbagai macam jenis sop ayam yang ditawarkan seperti sop ayam campur dan pisah mulai bagian kulit, daging, hingga kepala ayam. 

Baca Juga

Simak, Jadwal Buka Puasa Klaten dan Sekitarnya Rabu 13 Maret 2024

Berbeda dengan sop pada umumnya, sop ayam pecok ini tidak menggunakan bumbu jahe hingga santan. Sop ayam pecok asli Klaten mengandalkan ayam kampung sebagai kaldunya sekaligus isiannya. 

Referensi :

• Sop Ayam Pak Min Klaten (Jl. Mayor Kusmanto, Semangkak, Kec. Klaten Tengah)
• Sop Ayam Bu Lastri (Jl. Rajawali, Bareng Kidul, Kec. Klaten Tengah)
• Sop Ayam Alunda (Jl. Kepodang, Bareng Kidul, Kec. Klaten Tengah)

2. Sate Kambing

Baca Juga

Jadwal Sahur Klaten dan Sekitarnya di Hari 2 Ramadhan, Rabu 13 Maret 2024

Meski jamak ditemui di berbagai tempat dan kota, sate kambing asal Klaten memiliki rasa yang khas dan bisa membuat datang kembali. Mulai dari bumbu rempah hingga kecap yang digunakan dibuat dan diracik khusus hingga rasa yang dihadirkan menarik lidah untuk mencicip. 

Daging kambing yang digunakan biasanya berasal dari kambing yang belum dewasa, sehingga menghasilkan daging yang lebih cepat matang dan empuk. Selain sate kambing, biasanya juga disajikan menu olahan daging kambing lainnya. Seperti gulai, tongseng, dan tengklang.

Referensi :

• Sate Kambing Tali Roso Pak Tri (Jl. Raya Sel. Wedi, Gadungan, Kec. Wedi)
• Sate Kambing Pak Kamto (Jl. Jatinom-Boyolali KM 13)
• Sate Kambing Pak Bejo (Kwaren, Ngawen, Kec. Klaten Utara)
• Sate Kambing Pak Codot (Jl. Bayangkara, Pondok, Klaten, Kec. Klaten Tengah
  

  Baca Juga

  Simak, Jadwal Buka Puasa Ramadhan Klaten dan Sekitarnya Selasa 12 Maret 2024

   

3. Nasi Tumpang Lethok

Satu lagi kuliner Klaten yang makyus yang perlu dicoba ketika berada di Klaten. Yaitu nasi tumpang lethok. Kuliner ini tersebar di berbagai sudut Kota Klaten. Pagi hingga siang, kuliner ini bisa ditemui di beberapa warung Jl Mayor Kusmanto. 

Baca Juga

Jadwal Imsakiyah serta Sholat 5 Waktu Hari Ini Klaten dan Sekitarnya 12 Maret 2024

Sedangan saat malam hari, kuliner ini bisa dicari di seputaran Alun-alun Klaten dan Jl Rajawali (dekat Alun-alun). Nasi tumpang lethok merupakan kudapan yang terdiri dari nasi putih itu sendiri, ditambah dengan gudangan atau urap daun pepaya, bayam dengan parutan kelapa yang sudah dibumbui, lantas racikan itu disiram dengan kuah lethok nan gurih.

Referensi :

• Nasi Tumpang Lethok Mbak Riyanti (Tegaltalang, Semangkak, Kec. Klaten Tengah)
• Nasi Tumpang Koyor (Jl. Mayor Kusmanto, Bramen, Sekarsuli, Klaten Utara)

4. Bakmi Miroso

Bakmi Miroso ini salah satu makanan khas Klaten. Makanan ini termasuk salah satu kuliner legendaris di Klaten. Meski yang dijual hanyalah mie, banyak orang rela mengantri untuk merasakan kenikmatan dari Bakmi Miroso.

Jika dilihat sekilas, cara memasak bakmi di warung ini terlihat seperti cara memasak makanan khas Chinese food. Namun jangan salah, rasa bakmi disini malah sangat kental dengan rasa khas Jawa.

Referensi:

• Gang Kawung 5, Tegalmulyo, Klaten.

5. Ayam Panggang

Makanan khas Klaten selanjutnya adalah ayam panggang Klaten. Salah satu ciri khas dari olahan ayam satu ini adalah bumbu rempahnya yang melimpah dan gurihnya areh. Kuliner ini merupakan resep turun temurun dan wajib dicoba saat bertandang ke Kabupaten
Klaten. 

Biasanya ayam panggang disajikan sebagai pelengkap acara adat masyarakat yang digelar. Bumbu yang kaya menghasilkan cita rasa gurih dan manis saat dipanggang. Lebih nikmat lagi kalau dimakan bersama nasi panas dan sambal yang menggugah selera.

Referensi :

• Ayam Panggang Ny. Anggraini (Jl. Rajawali no. 113 Kel. Kabupaten, Kec. Klaten Tengah)
• Ayam Panggang Mbah Dinem (Jl Sungkur, Semangkak, Kec. Klaten Tengah)

***

Editor : Ditya Arnanta