BOGOR, iNewskaranganyar.id - Mitos Curug Pangeran dibalik keindahaan air terjun yang terletak di Kawasan Wisata Gunung, area Bunder Taman Nasional Gunung Halimun Salak ini masih menyimpan misteri.
Sebelum membahas soal mitis di Curug Pangeran, ada baiknya melihat terlebih dahulu keindahaan Durug Pangeran ini.
Air terjun Pangeran berdekatan dengan Curug Ngumpet. Yang menjadikan Curug Pangeran laris manis dan nge-hits di Instagram adalah kejernihan airnya ditambah dengan panorama di sekitarnya yang sangat indah dan sejuk.
Selain itu, harga tiket yang terjangkau serta fasilitas wisata yang lengkap menjadi alasan wisatawan, terlebih kaum muda-mudi mendatangi wisata air terjun ini.
"Harga tiket menurut aku standar ya, pertama kita masuk ke kawasan wisata Halimun nya itu kita kena tiket Rp15.000 per orang. Terus tiket masuk curug nya juga masih terjangkau Rp10.000 perorang,"papar Adel (23), seorang pengunjung seperti dikutip dari MNC Media di Curug Pangeran baru-baru ini.
"Untuk fasilitasnya sendiri di sini menurut aku udah bagus karena disini tersedia toilet umum yang banyak, terus makanan juga tersedia banyak warung, akses kesini juga gampang."
Selain menikmati air terjun, salah satu daya tarik berwisata ke Curug Pangeran adalah pengunjung bisa menikmati pemandangan alam sekaligus sensasi trip yang menyenangkan selama perjalanan.
Hal ini karena jalur menuju lokasi Curug yang cocok bagi penyuka trekking, ditambah dengan pemandangan indah berupa pepohonan rindang.
"Tahu tempat ini dari Instagram nyari-nyari browsing gitu. Terus pas udah kesini, kalau menurut aku sih yang asiknya pas di jalannya," ucap Bima (24), seorang pengunjung lain yang menceritakan mengenai pengalaman wisata ke Curug Pangeran.
Mitos Curug Pangeran
Konon, Curug Pangeran ada hubungannya dengan putra dari Prabu Siliwangi, Kian Santang. Karena itulah curug ini diberi nama Pangeran.
Ada larangan tak tertulis bagi siapapun tak diperbolehkan untuk berkemah pada malam Jumat. Pasalnya, lokasi dimana biasa dipakai untuk berkemah, dijadikan lokasi pertunjukan mahluk astral.
Tak jarang, bagi yang nekat berkemah pada saat yang dilarang, yakni malam Jumat, terdengar suara alat musik gamelan yang mengiringi suara orang bernyanyi.
Kemudian, akan terdengar suara kereta kencana seolah-olah kedatangan sang pangeran. Namun dibalik semua itu ada kepercayaan bahwa siapa saja yang berenang di kolam curug ini, akan enteng jodohnya.
Air yang jernih membuat siapapun akan terpikat untuk berenang di Curug yang memiliki ketinggian 6 meter ini. Padahal Curug Pangeran ini sangat dalam. Sehingga air curug berwarna hijau kebiruan.
Karena ketinggian dan kedalaman curug ini menyebabkan pengelola memberi batasan atau tanda berupa tali di titik yang dianggap rawan.
Itulah mitos dibalik keindahaan Curug Pangeran, semoga bermanfaat dan menjadi kehati-hatian saat berkunjung ke Curug Pangeran. Dapatkan informasi lainnya hanya di iNewskaranganyar.id.***
Editor : Ditya Arnanta