Panitia Muktamar Muhammadiyah Minta Maaf Kehadiran 3 Juta Penggembira Bakal Bikin Macet Kota Solo

SOLO,iNewskaranganyar.id - Ketua Panitia Penerima Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah sekaligus Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Prof Dr Sofyan Anif, meminta maaf kemacetan parah di sejumlah ruas di Kota Solo serta Kota penyangga bakal terjadi karena kehadiran 3 juta penggembira saat Muktamar ke 48 Muhammadiyah dan Aisyiyah pada tanggal 18,19,20 November 2022.

"Macet dimana-mana, tidak membuat nyaman, karena itu kami mohon maaf," papar Sofyan Anif saat Media Gathering peliputan Muktamar di Gedung Siti Walidah UMS Lantai 7, Jumat (11/11/2022) malam.

Baca Juga

Hasilkan Pimpinan Pusat yang Ulil Albab, Zulhas Aspresiasi Muktamar Muhammadiyah

Sofyan Anif juga menyampaikan terima kasih kepada Pemkot Surakarta dan pemkab di Solo raya yang telah memberi dukungan luar biasa terhadap pelaksanaan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiah di Solo.

"Kami juga menyampaikan terima kasih atas dukungan, support Pemkot dan Pemkab di Solo Raya yang memberikan dukungan biasa,"ujar Sofyan.

Dalam media gathering peliputan Muktamar yang juga dihadiri Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir secara zoom, Sofyan Anif meminta peran Media dalam menyukseskan pelaksanaan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah.

Baca Juga

Resmi Tutup Muktamar Muhammadiyah,Ma'ruf Amin Ingatkan Lakum Capresukum Walana Capresuna Saat Pemilu

Menurut Guru Besar Pendidikan UMS ini, kegiatan muktamar selalu berjalan baik dari periode ke periode dengan lancar, dan kondusif karena adannya peran dari media. 

Sehingga ini bisa menjadi contoh, uswahtun hasanah bagi warga bangsa dan negara Indonesia.

"Kami atas nama panitia berharap teman-teman untuk memberitakan sesuatu yg bersifat obyektif dan ikut serta mensyiarkan muktamar," ujar Sofyan Anif.

Baca Juga

Terpilih Pimpin Muhammadiyah Kembali, Ini 4 Poin Haedar Nashir: Islam yang Membangun Optimisme

Tanpa peran wartawan, ungkap Sofyan, kesuksesan pelaksanaan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah kurang berjalan sukses.

"Saya sering katakan, suksesnya muktamar itu salah satunya dari peran wartawan yang obyektif. Wartawan menjadi faktor kuat kesuksesan muktamar,"paparnya ***

Editor : Ditya Arnanta