SOLO, iNews.id – Setelah jeda dalam waktu 2 tahun tidak melakukan rekrutmen volunteer baru, Komunitas Solo Mengajar kembali mengadakan rekrutmen volunteer.
Seiring meredanya pandemi Covid-19, Solo Mengajar telah membuka pendaftaran volunteer Angkatan ke-20. Dari proses pendaftaran yang sudah digelar sejak bulan Agustus, sekitar 50 pendaftar ingin bergabung ke dalam Solo Mengajar.
Setelah melalui seleksi beberapa tahap hingga seleksi akhir wawancara, yang dinyatakan lolos sebanyak 17 volunteer.
Ketua Harian Solo Mengajar, Gilrandi Aristya Dwi P mengatakan, dari ke-17 volunteer, nanti diterjunkan di Taman Cerdas Gandekan, Solo, sebagai pilot project masyarakat mengajar yang berhasil dilakukan oleh Solo Mengajar selama 10 tahun ini.
“Setelah melalui proses training, mereka akan kami lantik di Taman Cerdas Gandekan, Solo pada 24 September 2022,” ujar Randi kepada iNews, Sabtu (17/9/2022) di sela Pembekalan Volunteer Angkatan ke-20 Solo Mengajar di Sekretariat Solo Mengajar. Solo Mengajar kini memiliki lokasi sekretariat baru di Jalan Kumbang Moro II No.12, Danukusuman, Serengan, Solo.
Pada acara pembekalan volunteer, hadir mengisi pembekalan di antaranya, Didik Kartika (Direktur Solo Mengajar), Gentur Yoga Jati (Ketua Dewan Pembina), Sumartono Hadinoto (Dewan Pembina), Dhedi Aristianto (Dewan Pembina), Citra Hapsari (Volunteer Solo Mengajar), Deni (Volunteer Solo Mengajar), Elis (Psikolog Anak), Muhib (Dosen/Volunteer Solo Mengajar), serta para pengurus.
Dalam penyampaiannya, Ketua Dewan Penasihat, Gentur Yoga mengatakan, sebagai relawan harus cocok antara software (hati) dan hardware (tindakan) yaitu berguna dan mencintai bangsa melalui anak-anak dan pendidikan di Indonesia.
Editor : Ditya Arnanta