4 Keris Kuno Peninggalan Para Raja Bernilai Miliaran Buruan Kolektor

KARANGANYAR, iNews.id - Keris salah satu senjata budaya khas Indonesia. Keris bisa dikatakan salah satu senjata kuno turun-temurun dari raja-raja di Indonesia.  Keris mempunyai sejarah dan ceritanya masing-masing. Sejumlah kolektor keris bahkan percaya bahwa benda pusaka ini memiliki kekuatan magis tersendiri.

Bentuknya yang beragam membuat keris menjadi salah satu benda favorit yang kerap diincar kolektor barang antik. 

Berikut deretan keris kuno yang langka sekaligus keris termahal di Indonesia yang diburu para kolektor. 

Keris Naga Raja

Keris Naga Raja

Baca Juga

7 Keris Pusaka yang Disebut Memiliki Kesaktian Dahsyat di Nusantara

Hingga saat ini, keris kuno termahal jatuh kepada Keris Naga Raja yang mempunyai harga Rp7 miliar. Keris ini dimiliki oleh seorang kolektor bernama Hardo Wiyono di Yogyakarta.

Keris Naga Raja sempat dipamerkan dalam pameran dengan tajuk Masterpiece Keris Nusantara yang diadakan pada 9 hingga 10 Februari 2019 di Hotel Rose-In Yogyakarta. Bentuk Keris Naga Raja lurus dan bermotif Tumurun Wengkon. 

Keris ini juga memiliki ornamen emas yang membalut di kedua sisi dari kepala sampai ekor keris. Usut punya usut, Keris Naga Raja merupakan keris yang dibuat pada masa pemerintahan Sri Sultan Hamengkubuwana VII yang memerintah dari tahun 1877 hingga 1920. 

Baca Juga

Para Pecinta Keris Gelar Pameran di Candi Sukuh, Ada Keris Langka Peninggalan Kerajaan

Sang pemilik Keris Naga Raja, Hardo Wiyono diketahui baru ingin melepas keris itu di harga Rp7 miliar. Dulu sempat ada yang menawar keris itu di harga Rp3,5 miliar, namun ditolak Hardo Wiyono karena keris ini sangat langka. 

Keris Pusaka Mpu Gandring

Kesaktian Keris Mpu gandring ini luar biasa, konon keris ini saat ini hilang di kawah gunung kelud, Siapa saat ini pemilik Pusaka Pencabut Nyawa ini (Foto:iLustrasi/Okezone)

Salah satu keris yang dicari kolektor adalah Keris Mpu Gandring. Benda pusaka ini rupanya memiliki sejarah yang berkaitan dengan salah satu kerajaan Hindu di Jawa, lebih tepatnya Kerajaan Singasari di Malang. 

Dalam riwayatnya, benda pusaka yang melegenda ini merupakan pesanan Raja Singasari, yaitu Ken Arok, kepada Mpu Gandring. Namun nahasnya, keris sakti ini memakan korban tuannya sendiri. 

Baca Juga

Begini Perbedaan Semar Mesem dan Semar Kuncung Secara Spiritual

Sejarah mengisahkan, Ken Arok meminta Mpu Gandring untuk membuat keris yang harus jadi dalam satu malam. Hal tersebut sangat mustahil, karena membuat keris merupakan pekerjaan berat dan hanya bisa dikerjakan oleh pandai besi yang sakti.

Editor : Ditya Arnanta