Bentuk bangunan di situs watu kandang sangat beragam, seperti Menhir (tugu batu) besar dan berdiri tegak seperti tugu, Dolmen (meja batu), umpang batu(tempat menumbuk padi), juga watu berbentuk dakon (mainan anak-anak khas jawa)
Namun ada satu misteri yang hingga kini masih belum terungkap, yaitu adanya sebuah desa di lereng Lawu yang hilang secara misterius.
Salah satu tokoh masyarakat yang dianggap sangat begitu paham tentang Gunung Lawu, Polet yang biasa di sapa Mbah PO membenarkan adanya satu desa di lereng Gunung Lawu yang hilang secara misterius.
Menurut Mbah Po, konon dari cerita turun temurun para sesepuh, di sekitar gunung Lawu pernah ada sebuah perkampungan di puncak Lawu.
"Namun kemudian seluruh penghuni perkampungan itu hilang tidak ada bekasnya. Dan sampai saat ini juga tidak pernah diketahui keberadaannya. Yang ditemukan hanya bekas perkampungan dan juga gerabah seperti lumpang, peralatan dapur yang berceceran dan sebagian tertimbun tanah," jelasnya ketika di temui iNewskaranganyar.id di rumahnya di Ngargoyoso, Karanganyar, Jawa Tengah, Minggu (29/5/2022).
Menurut Pak Po, dusun itu merupakan dusun tertinggi yang dekat dengan puncak Lawu.
Adannya perkampungan di dekat dengan puncak Gunung Lawu, bukan hanya sekedar cerita belaka. Ini dibuktikan dengan penemuan ceceran gerabah yang biasa di gunakan pada abad pertengahan atau bahkan mungkin di jaman batu.
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait