MAUMERE, iNewskaranganyar.id - Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Maumere menggelar kegiatan latihan gunung hutan Jungle Rescue bagi personil pada Rabu, (18/9/2024) Pagi lalu.
Kegiatan itu dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Basarnas Maumere Supriyanto Ridwan di pelataran kantor SAR Maumere dan diikuti seluruh peserta latihan yang merupakan Petugas Pencarian dan Pertolongan (Rescuer).
Supriyanto Ridwan kepada media ini mengatakan bahwa latihan SAR satuan gunung hutan ini merupakan program Basarnas yang bertujuan untuk mengasah keterampilan.
Keterampilan itu baik ilmu dan praktik dalam metode Pencarian dan Pertolongan di hutan yang sangat perlu dilaksanakan untuk mempertahankan kedisiplinan ilmu para Rescuer sehingga selalu berpedoman pada safety dalam pencarian korban di gunung dan di hutan.
Ridwan menerangkan, insiden kecelakaan di sekitar wilayah kerja kantor SAR Maumere itu mulai dari Labuan Bajo hingga Alor. Peristiwa kecelakaan itu selalu didominasi oleh kecelakaan pelayaran. Selain itu juga didominasi dengan peristiwa membahayakan manusia yaitu korban yang hilang di hutan maupun di kebun.
"Jadi selain kecelakaan pelayanan ada rata-rata ada peristiwa membahayakan di medan yang berbukit serta curam," terangnya.
Ridwan berharap kepada seluruh peserta pelatihan untuk mengikuti latihan tersebut dengan baik. Sebab, seusai latihan akan dilanjutkan dengan praktik perorangan di medan sesungguhnya yang bertempat di daerah hutan Hewuli Kabupaten Sikka NTT.
"Saya berharap seluruh perserta mengikuti dengan baik latihan ini dan akan dilakukan praktik perorangan di medan sebenarnya bertempat di daerah Hutan Hewuli Kabupaten Sikka," pungkasnya.
Sekadar informasi bahwa pelaksanaan latihan ini berlangsung dari Rabu - Jum'at, 18-20 September 2024 yang diikuti oleh Tim Rescuer di Kantor SAR Maumere, Tenaga Pendukung Rescuer serta ABK KN SAR Puntadewa dan RB 212 Maumere yang juga dibekali dengan latihan SAR satuan gunung hutan. ***
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait