KARANGANYAR, iNewskaranganyar. id - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) siap berkoalisi dengan partai politik di luar koalisi perubahan untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) Karanganyar, 27 November 2024 mendatang.
Meskipun dalam pilkada serentak nanti, PKB tetap mengusung Gerakan Perubahan seperti yang disuarakan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
"Tentu kami membuka ruang koalisi bersama parpol lain agar sekali lagi calon terbaik yang mendapat kesempatan maju di Pilkada," papar Ketua PKB Karanganyar Sulaiman Rosid, Minggu (17/3/2024).
Ia mengatakan dalam Pileg, partai yang dipimpinnya ini mendapatkan 5 kursi. Dengan perolehan 5 kursi, tetap mengharuskan PKB berkoalisk dengan parpol lainnya untuk bisa mengusung pasangan calon bupati-calon wakil bupati (cabup-cawabup).
"Sesuai arahan DPP dan DPW, PKB di Karanganyar harus mewarnai kontestasi pilkada. Minimal mengusung cawabup. Siapa kader yang akan diusung, belum tahu. Menunggu keputusan DPP,"terangnya.
Agar koalisi dengan parpol lain terjaga, pihaknya terus menjalin komunikasi dengan Ketua parpol lainnya. Hanya saja saat ini, komunikasi yang dibangun baru sebatas non formal.
"Saat ini semua parpol masih menunggu hasil keputusan KPU tentang perolehan suara. Setelah semua selesai, komunikasi antarpartai akan lebih diintensifkan,"ucapnya.
Rosid mengakui bila komunikasi dengan Ketua Ilyas Akbar Almadani Ketua Partai Golkar Karanganyar memang ada. Namun sekali lagi Rosid mengatakan bila komunikasi ini masih bersifat non formal.
"PKB terbuka koalisi dengan siapa saja. Saya yakin, tak hanya PKB, tapi parpol lainnya pun masih sifatnya penjajakan.Jadi masih belum tahu, nanti akan berkoalisi dengan siapa," tuturnya.
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait