Edy menyebut bila ada hujan angin lagi kemungkinan besar atap pendapa akan runtuh.
"Sementara ini kami tugaskan pada abdi dalem untuk penanganan darurat agar tidak runtuh. Sementara untuk atap kedua kita sangga dengan bambu-bambu besar. Atap kedua ini penyangga atap pertama yang sudah keropos,' tandasnya.
Dengan kondisi ini, Edy menyebut Sasana Mulya harus segera direnovasi. Karena sudah sangat emergency.
"Ini membuktikan kalau usulan Gusti Moeng supaya revitalisasi mendahulukan Sasana Mulya dan Sangga Buana itu tidak main-main. Ini sudah tidak bisa ditangani, tapi ya sudah kami tangani sendiri dulu," tegasnya.
Penanganan awal yang Keraton lakukan lanjut Edy agar pendapa tidak roboh. Seperti memasang penguat supaya bagian atap bisa dinaiki pekerja.
"Gentengnya akan kita turunkan. Kita teliti kayu-kayu yang rusak dan yang masih bisa digunakan. Kita tetap jalan semaksimal kita bisa. Nanti kalau pemerintah atau dinas terkait mau memberi bantuan yang tidak masalah. Tapi kami tetap berkoordinasi dengan Pemerintah Kota," pungkas Edy. ***
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait