JAKARTA, iNewskaranganyar.id - Jelang 1 Muharram 1444 Hijiriah umat muslim dianjurkan untuk membaca doa akhir tahun dan awal tahun baru Islam.
Meski sebagian ulama mengatakan tidak ada tuntunan mengenai doa akhir tahun dan awal tahun baru Islam atau 1 Muharram.
Namun tak ada salahnya membaca doa akhir dan awal tahun baru Hijriah
Dilansir laman Rumaysho, Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal M.Sc menerangkan Syekh Bakr bin Abdillah Abu Zaid rahimahullah berkata, "Syariat Islam tidak pernah mengajarkan atau menganjurkan doa atau zikir untuk awal tahun.
Manusia saat ini banyak yang membuat kreasi baru dalam hal amalan berupa doa, zikir, atau tukar menukar ucapan selamat, demikian pula puasa awal tahun baru, menghidupkan malam pertama bulan Muharram dengan sholat, zikir atau doa, puasa akhir tahun dan sebagainya yang semua ini tidak ada dalilnya sama sekali." (Tashih Ad Du’a’, halaman 107)
Syekh ‘Abdullah At-Tuwaijiriy berkata, "Sebagian orang membuat inovasi baru dalam ibadah dengan membuat-membuat doa awal tahun dan akhir tahun. Sehingga dari sini orang-orang awam ikut-ikutan mengikuti ritual tersebut di berbagai masjid, bahkan terdapat para imam pun mengikutinya. Padahal, doa awal dan akhir tahun tersebut tidak ada pendukung dalil sama sekali dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wassallam dan juga dari para sahabatnya, begitu pula dari para tabi’in. Tidak ada satu hadis pun yang mendukungnya dalam berbagai kitab musnad atau kitab hadis." (Al Bida’ Al Hawliyah, halaman 399)
Dilanjutkan pula oleh Syekh At-Tuwaijiriy di halaman yang sama, "Kita tahu bahwa doa adalah ibadah. Pengkhususan suatu ibadah itu harus tawqifiyah (harus dengan dalil). Doa awal dan akhir tahun sendiri tidak ada tuntunan dari Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wassallam, tidak pula pernah dicontohkan oleh para sahabat radhiyallahu ‘anhum."
Namun, terdapat doa yang dibaca para sahabat saat memasuki awal bulan atau awal tahun. Dari ‘Abdullah bin Hisyam radhiyallahu ‘anhu, ia berkata:
كَانَ أَصحَابُ رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيهِ وَسَلَّمَ يَتَعَلَّمُونَ هَذَا الدُّعَاءَ كَمَا يَتَعَلَّمُونَ القُرآنَ إِذَا دَخَلَ الشَّهرُ أَو السَّنَةُ:
"Sahabat Nabi Shallallahu ‘alaihi wassallam mengajarkan doa sebagaimana mengajarkan Alquran di mana doa ini dibaca saat memasuki awal bulan atau tahun:
اللَّهُمَّ أَدْخِلْهُ عَلَيْنَا بِالأَمْنِ وَالإِيْمَانِ، وَالسَّلَامَةِ وَالإِسْلَامِ، وَجِوَارٍ مِنَ الشَّيطَانِ، وَرِضوَانٍ مِنَ الرَّحمَنِ
Allohumma ad-khilhu ‘alainaa bil amni wal iimaani was salaamati wal islaam, wa jiwaarim minasy-syaithooni, wa ridhwanim minar rohmaani
"Ya Allah, masukkanlah kami pada bulan ini dengan rasa aman, keimanan, keselamatan, dan Islam, juga lindungilah kami dari gangguan setan, dan meraih rida Allah (Ar-Rahman)." (HR Al Baghawi dalam Mu’jam Ash-Shahabah, sanadnya sahih. Imam Ibnu Hajar mensahihkan hadis ini dalam Al-Ishabah, 6:407–408. Hadis ini mawquf termasuk perkataan sahabat sesuai syarat kitab shahih)
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait