Warga Kerjo Segera Bisa Nikmati Air Bersih,PUDAM Tirta Lawu Bangun Reservoir Berdaya 300 Meter Kubik
KARANGANYAR,iNewskaranganyar.id - Kesulitan dalam mengakses fasilitas air bersih yang selama ini dialami warga Dusun Brangkal, di Desa Karangrejo, Kecamatan Kerjo, Karanganyar bakal berakhir setelah Perusahaan Umum Air Minum (PUDAM) Tirta Lawu, menambah satu lagi bak penampung air berukuran raksaksa atau Reservoir.
Sebelumnya, PUDAM Tirta Lawu telah memiliki Reservoir yang memiliki daya tampung sebesar 300 kubik air. Namun, Reservoir yang dimiliki PUDAM Tirta Lawu, belum mampu melayani 5000 pelanggan air bersih di wilayah tersebut.
Sehingga, agar seluruh pelanggan di Kecamatan Kerjo dan sekitarnya bisa menikmati air bersih, pihak PUDAM Tirta Lawu inipun kembali membangun Reservoar satu lagi.
Direktur Utama PUDAM Tirta Lawu Karanganyar Prihanto mengatakan Reservoir inipun memililiki kapasitas serupa dengan Reservoir pertama, yakni 300 kubik. Ia berharap, dengan adannya Reservoir ini bisa dimanfaatkan masyarakat Brangkalan dalam memenuhi kebutuhan air bersih.
"Dengan adannya dua Reservoir berkapasitas 600 kubik ini bisa dinikmati 5000 sambungan rumah. Ini artinya, bisa dipakai untuk aktivitas Mandi Cuci Kakus (MCK) dan kegiatan lainnya,"papar Prihanto pada iNewskaranganyar.id, Selasa (11/7/2023).
Dijelaskan Prihanto, pembangunan Reservoir yang menghabiskan dana sebesar Rp1,1 miliar ini akan selesai dikerjakan selama 6 bulan masa kontrak kerja. Sehingga awal tahun depan, kebutuhan air bersih bagi masyarakat Kerjo dan sekitarnya bisa terpenuhi.
"Dengan dua reservoar ini maka penambahan jumlah pelanggan bisa signifikan.
Total anggaran Rp1,1 Miliar sesuai kontak kerja 6 bulan harus selesai. Awal tahun bisa dimanfaatk untuk kebutuhan air bersih bagi masyarakt kerjo,"terangnya.
Tahun 2023 ini PUDAM Tirta Lawu telah membangun dua reservoir atau bak penampungan air bersih. Pertama di Gondangrejo dan kedua di Dusun Brangkal, Karangrejo, Kerjo, Karanganyar.
Sementara itu Camat Kerjo Gunawan mengaku lega dengan dibangunnya Reservoir ini. Menurutnya, dengan adanya bak penampungan air ini diharapkan keterjangkauan air bersih warga bisa terpenuhi.
"Biasanya di musim kemarau warga kesulitan air, karena sumber air mereka berupa sumur seringkali mengalami kekeringan,"terangnya.
Ia menambahkan, untuk mengatasi kesulitan air bersih menyusul sumber air di sumur milik warga yang mengalami penyusutan, apalagi saat musim kemarau, warga kerap meminta adanya droping air. Di wilayah Kerjo, daerah yang kerap dilanda kesulitan air bersih yakni Sumberrejo.
"Mudah-mudahan nanti setelah selesai dibangun dan bisa dimanfaatkan warga dapatkan air bersih,"terangnya.***
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait