JAKARTA, iNewskaranganyar.id - Apa efek samping kampas kopling habis? Kampas kopling habis apakah masih bisa jalan? Apakah kampas kopling mempengaruhi tenaga motor? Tanda tanda apa bila kampas kopling sudah tipis yaitu? Sederet pertanyaan itu kerap muncul seiring kondisi motor yang dirasa sudah tidak enak digunakan.
Kampas kompling merupakan salah satu komponen penting dalam konstruksi mesin sepeda motor. Kampas kopling berperaan sebagai pemutus dan penyalur tenaga mesin dari poros engkol ke transmisi.
Pemilik kendaraan disarankan melakukan pemeriksaan kondisi kopling setiap 12,000 km atau 12 bulan. Selain masa pemakaian, gaya berkendara juga sangat memengaruhi kondisi dan usia pakai kampas kopling.
Berikut beberapa gelaja yang akan dirasakan langsung oleh pengendara saat kondisi kampas kopling mulai menipis atau aus :
- Akselerasi mesin melemah
Dalam kondisi ini, mesin dipaksa berputar lebih tinggi untuk menggerakkan motor. Dampak lainnya, motor akan sulit mencapai kecepatan maksimum serta konsumsi bahan bakar menjadi boros.
- Selip kopling
Gejala lain saat kampas kopling aus juga bisa dirasakan saat perpindahan gear yang sering mengalami selip atau mesin seperti kehilangan tenaga. Selain itu, sulit memindahkan gigi ke posisi netral juga bisa jadi salah satu indikasi kampas kopling mulai aus akibat kehilangan atau berkurangnya daya cengkram kampas pada plat gesek.
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait