KARANGANYAR, iNewskaranganyar.id - Penyidik Reskrim Polres Karanganyar tak hanya mampu mengungkap misteri mayat mengapung di sungai Bengawan Solo dengan menangkap dua orang laki-laki yang diduga sebagai pelaku pembunuhan, yakni Agung Nugroho (20) warga Jagalan, Jebres, Solo dan Gilang Adi Pratama (26) warga Desa Jati, Kecamatan Jaten, Karanganyar.
Namun penyidik inipun mampu mengungkap motif yang melatarbelakangi kasus pembunuhan tersebut.
Dalam konferensi pers, Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy mengatakan selain dipicu utang piutang di pinjol, terduga pelaku nekat menghabisi korban yang seorang Guru Olahraga MI Al Islam Ngesrep, Ngemplak, Boyolali, Joko Siswoyo (23) ini juga dilatarbelakangi status whatsapp (WA).
Pelaku, ungkap AKBP Jerrold, mengaku emosi saat diberitahu bila di story korban Joko Siswoyo (23) memasang foto dirinya dengan tulisan 'INFO AGUNG CAH JEBRES WONG RUWET IKI'.
Meski hanya diberitahu dikarenakan dirinya telah disembunyikan tidak bisa membaca story WhatsApp, pelaku mengaku tidak terima hingga akhirnya merencanakan pembunuhan terhadap korban.
"Awalnya tidak ada niatan membunuh. Tapi ternyata dia mengupload status itu namun disembunyikan dari saya," kesal Agung, Senin (8/5/2023) malam.
Sejumlah rencana menghabisi korban itupun disusun oleh pelaku. Sebenarnya, antara pelaku dan korban merupakan teman dekat yang sudah kenal cukup lama.
Editor : Ditya Arnanta
Artikel Terkait